Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jatiku "Tectona Grandis"

16 Desember 2018   06:03 Diperbarui: 16 Desember 2018   06:13 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kebun Jati di belakang kam renang Banaran Sidareja Jawa Tengah. Foto koleksi pribadi

Teringat masa masa itu
Saat kebimbangan melanda
Kapankah semua berakhir
Saat kegagalan kegalan berulang
Saat kecewa karena hasil
Tak sesuai perhitungan
Dan proses 
...
Namun..
Aku sangat ingat
Bagaimana Tuhan 
Menolongku saat itu
Dan masih sampai saat ini
Saat Tuhan menaruh
Sabar dalam hati ini
Saat satu persatu aku tahu
...
Tuhan nyatakan pertolonganNya
Tuhan nyatakan kesetiaanNya
Tuhan menyertaiku di setiap masaku
Tuhan menolongku hingga akhirnya
Semua terselesaikan..
Semua karena anugerahNya
Dan sampai saat ini pasti masih
Pemeliharaan Tuhan atas hidupku
....

Kisah bersama pepohonan jati ini
Tak kan lekang oleh masa
Selalu terkenang di hatiku
Karena ..
Setiap melayangkan pandang
Dan menatap pepohonan itu
Selalu ku teringat masa-masa akhir
Perjuanganku dulu
Menjelang kelulusanku
..
Karena Tuhan masih tetap ada
Di setiap masaku
Dalam suka dukaku
Dalam sehat sakitku
Dalam segala masa di kehidupanku
Immanuel
...

...
Lokasi foto:
Kebun jati di belakang Water Boom Banaran di suatu pagi


(Mengingatkanku masa-masa skripsi
Di antara pepohonan di kebun Jati
Di P3GI Pasuruan
Jawa Timur
Masa-masa Tuhan membentukku
Puji Tuhan)

Ditulis oleh

Ari Budiyanti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun