Mohon tunggu...
Arianto Triwahyudi
Arianto Triwahyudi Mohon Tunggu... Seorang manusia biasa dengan berbagai hobby, diantaranya bermusik dan menulis

Saya adalah seorang manusia biasa dengan berbagai hobi seperti bernyanyi dan menulis, serta memiliki ketertarikan dalam bidang lingkungan, sosial, politik, pemerintahan, humaniora, ekonomi dan bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Kekalahan (Kegagalan) Hanya Untuk Pengecut

11 Oktober 2025   03:33 Diperbarui: 11 Oktober 2025   03:33 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

             Last but not least, mental tim harus tetap dijaga agar stabil. Jangan terprovokasi permainan keras yang ditampilkan tim lawan. Diving yang menjadi ciri khas permainan tim dari benua padang pasir saat menghadapi kta, jangan sampai membuat pemain terganggu emosinya. Stabilitas emosi bisa dijaga dengan memainkan pemain-pemain yang secara emosional cenderung sudah stabil. Rizky Ridho dan Ole Romeny contohnya, adalah 2 (dua) pemain dengan karakter emosional yang cenderung stabil. Beri tugas tambahan kepada mereka, agar bisa juga menjaga stabilitas emosional di semua tim. Ingat, kita belum gagal, kita hanya kalah sedikit saja, namun belum gagal. Masih ada kesempatan bagi kita untuk bangkit dari kekalahan, dan meraih kesuksesan. Semua bisa terjadi atas seizin Tuhan, sehingga yang paling sangat amat penting sekali sebagai pamungkas adalah, tetap pasrah, berdo`a dan bermunajat kepada Tuhan, agar Tuhan selalu meridhoi setiap keinginan dan langkah kita semua. Aamiin.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun