Mohon tunggu...
Argo Beba Putra
Argo Beba Putra Mohon Tunggu... Akuntan - Jadilah diri sendiri agar hidup menjadi lebih terarah, sehingga dapat menjadi pribadi yang lebih baik, serta selalu lah bersikap rendah hati, karena rendah hati akan dapat mengatasi sifat takabur

Alam Takambang Jadi Guru

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dampak Pandemi Covid-19 di Berbagai Aspek Kehidupan

12 April 2020   00:00 Diperbarui: 10 Juni 2020   00:58 2540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lalu, bagaimanakah nasib negara kita, Indonesia tercinta ini guys? Berikut penjelasannya :

Sementara itu, di Indonesia kasus Covid-19 semakin bertambah seiring dengan pertambahan hari. Yaitu, sekitar dalam kurun waktu kurang lebih satu setengah bulan (terupdate 10 April 2020) jumlah kasus Positif Covid-19 di Indonesia mencapai 3512 orang, Sembuh 282 orang dan yang Meninggal Dunia 306 orang. Berdasarkan angka ini, Indonesia memiliki peluang yang besar menjadi negara yang memiliki data korban terbanyak menyusul negara-negara yang lainnya. 

Oleh karena itu, kita sudah saatnya berindak untuk menanggulangi wabah yang melanda negeri kita tercinta ini, Indonesia. Cara yang dapat dilakukan adalah dengan isolasi diri dirumah, yaitu dengan menerapkan gaya hidup bersih seperti mencuci tangan dengan sabun (sebelum atau setelah melakukan sesuatu). Selain itu, tetap berada di rumah saja (stay at home) dan terapkan jaga jarak (social distancing) sekitar 1,5 meter, dimana hal ini dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 ini. 

Dengan kita melakukan hal tersebut, itu artinya kita telah membantu pemerintah dalam hal memutus penyebaran Covid-19 sehingga dapat meminimalisirkan penyebarannya.

Lanjut guys, selain melumpuhkan banyak korban, Covid-19 juga melumpuhkan berbagai aspek kehidupan manusia di muka bumi ini. Berikut penjelasannya :

1. Bidang Ekonomi.

Baik guys, sebagaimana yang kita ketahui, bidang ekonomi merupakan suatu bidang yang sangat penting bagi kelangsungan hidup di muka bumi ini. Dimana dalam bidang ini lah terdapat segala macam bentuk kebutuhan hidup manusia, mulai dari kebutuhan pokok (primer), sekunder maupun tersier. Kebutuhan-kebutuhan ini sangat diperlukan manusia dalam melangsungkan kehidupan agar dapat bertahan.

Menurut International Monetary Fund (IMF) menyatakan ekonomi dan keuangan global saat ini tengah mengalami krisis akibat pandemi virus corona. Hal tersebut dikarenakan pendorong utama pergerakan perekonomian yaitu konsumsi rumah tangga belakangan terus melambat.

Bukan hanya pada sektor konsumsi rumah tangga, virus corona juga turut menyerang pasar saham. Investor di berbagai dunia khawatir penyebaran virus corona akan menghancurkan pertumbuhan ekonomi dan tindakan pemerintah bahkan tidak sanggup menghentikan penuruan tersebut.

Di Indonesia sendiri Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun hingga 24 persen. Sementara kurs rupiah melemah hingga 5,41 persen dalam kurun waktu 6 bulan terakhir sebagai akibat dari keluarnya dana asing.

Menurut Asian Development Bank (ADB), sebanyak 38,5 persen surat utang pemerintah Indonesia dipegang oleh investor asing, lebih tinggi dari negara Asia lainnya. Jika terjadi aksi jual secara serentak tentunya ini beresiko tinggi terhadap krisis ekonomi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun