Mohon tunggu...
Arfi Zon
Arfi Zon Mohon Tunggu... Penulis - PNS dan Penulis

Seorang Pegawai Negeri Sipil yang hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kasih Tak Sampai (Dear God)

24 Juni 2021   16:43 Diperbarui: 24 Juni 2021   16:50 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Tiba-tiba sang kakak menangis dan memelukku. Kata kakaknya, dia sangat menyukaiku. Namun dia memendam rasa itu. Karena katanya, sepertinya aku tidak menyukainya juga.

Dia belajar gitar dengan giat, demi bisa memainkan sebuah lagu untukku. Supaya bisa menghiburku yang terlalu pendiam. Nada dering HP-nya pun tidak pernah dia ganti, hanya lagu itu. Katanya, lagu itu selalu bisa membuat dia teringat padaku. Aku remuk mendengarnya. Aku ingat kembali intro, melody, dan senandungya itu.

"Apa judul lagu itu, Kak?" tanyaku.

"Dear God."

Sesampainya di rumah, aku rebahkan diri di pembaringan. Aku ambil HP, masuk ke youtube. Aku ketik di kolom pencarian, "Dear God". Ditemukan. Aku klick play, mengalun lah lagu itu.

Ketika sampai ke bagian reff nya, tangisku pecah,

Dear God the only thing I ask of you is
(Tuhan, satu-satunya yang kupinta dariMu)

to hold her when I'm not around,
(peluklah dia saat aku tak di sisinya)

when I'm much too far away
(saat aku sangat jauh darinya)

We all need that person who can be true to you
(Kita semua butuh seseorang yang bisa jujur)

But I left her when I found her
(Namun kutinggalkan dia setelah menemukannya)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun