Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Sisa-sisa Letusan Gunung Semeru dan Perubahannya

20 Mei 2022   12:25 Diperbarui: 22 Mei 2022   08:59 1699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto 4: Gerbang Curah Kobokan | Dokumen pribadi
Foto 4: Gerbang Curah Kobokan | Dokumen pribadi
Foto 5: Curah Kobokan | Dokumen pribadi 
Foto 5: Curah Kobokan | Dokumen pribadi 

Foto 6: Pondasi bakal Jembatan Sumber Wuluh  | Dokumen pribadi
Foto 6: Pondasi bakal Jembatan Sumber Wuluh  | Dokumen pribadi
Akankah jalur alternatif ini kelak akan menjadi jalur utama pengganti Jalan Nasional III yang sebelum diterjang lahar Gunung Semeru melewati Jembatan Gladak Perak? Seorang pengawas pembangunan Gladak Perak tidak menjawab dengan pasti. 

Mulai adanya pembangunan jembatan di Sumber Wuluh mengindikasikan kemungkinan. Lihat foto 6.

Selain itu, tebing batu di sekitar Jembatan Gladak Perak yang lama kini hanya tinggal tak lebih dari 25%. Tinggal tebing-tebing tanah yang curam. Lihat foto 13.

Foto 7: Salah satu sudut jalan alternatif dan rumah penduduk di Sumber Wuluh yang tidak boleh dihuni lagi. | Dokumen pribadi
Foto 7: Salah satu sudut jalan alternatif dan rumah penduduk di Sumber Wuluh yang tidak boleh dihuni lagi. | Dokumen pribadi

Foto 8. Pos Pantau Sumber Wuluh  | Dokumen pribadi
Foto 8. Pos Pantau Sumber Wuluh  | Dokumen pribadi

Foto 8a: Rumah korban erupsi gunung Semeru. | Dokumen pribadi
Foto 8a: Rumah korban erupsi gunung Semeru. | Dokumen pribadi

Foto 8b.  Dokumen pribadi
Foto 8b.  Dokumen pribadi

Foto 9: SDN Sumber Wuluh yang tidak dimanfaatkan lagi. | Dokumen pribadi
Foto 9: SDN Sumber Wuluh yang tidak dimanfaatkan lagi. | Dokumen pribadi

Foto 10: Peta Resiko Bencana Sumber Wuluh | Dokumen pribadi
Foto 10: Peta Resiko Bencana Sumber Wuluh | Dokumen pribadi

Di sisi lain melihat Peta Resiko Bencana, keadaan sekitar Curah Kobokan, dan Desa Sumber Wuluh yang masih belum boleh dihuni menunjukkan hal yang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun