Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menjadi Guru yang Bermindset Dinamis, Bagaimana Caranya?

25 September 2025   07:33 Diperbarui: 25 September 2025   07:33 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Dokpri-ilustrasi mengajar)

Tantangan di Lapangan

Tentu saja, menjadi guru dengan mindset dinamis bukan hal mudah. Ada beberapa tantangan nyata:

  • Keterbatasan sarana: Tidak semua sekolah memiliki fasilitas memadai.

  • Beban administrasi: Guru sering terjebak pada laporan dan dokumen, sehingga waktu untuk refleksi berkurang.

  • Budaya sekolah yang kaku: Kadang inovasi terbentur aturan atau kebiasaan lama.

Namun, tantangan ini bisa diatasi dengan kolaborasi. Misalnya, guru-guru bisa berbagi praktik baik, memanfaatkan teknologi gratis, atau menyederhanakan administrasi dengan alat digital.

Inspirasi: Guru Dinamis yang Mengubah Kelas

Mari ambil contoh sederhana. Seorang guru bahasa Indonesia di Samarinda mencoba mengganti metode ceramah dengan "kelas proyek". Ia meminta siswanya membuat vlog tentang tempat wisata lokal. Awalnya, banyak yang canggung. Tapi setelah berjalan, siswa antusias. Mereka belajar menulis naskah, berbicara di depan kamera, hingga mengedit video. Nilai akademik naik, keterampilan abad 21 pun terasah.

Inilah bukti bahwa mindset dinamis bukan teori kosong, melainkan praktik nyata yang membuat pembelajaran hidup.

Penutup

Menjadi guru yang bermindset dinamis bukanlah pilihan, melainkan kebutuhan. Perubahan zaman menuntut guru untuk lentur, terbuka, dan terus berkembang. Kuncinya ada pada kesediaan untuk belajar ulang, berani bereksperimen, dan melihat potensi dalam setiap murid.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun