Mohon tunggu...
Muhamad Aqsha W
Muhamad Aqsha W Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Muhammad Aqsha Wibisono Putra

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Remaja Jompo, Kenali Penyebab dan Tips untuk Mengatasinya!

5 Juli 2022   02:40 Diperbarui: 6 Juli 2022   21:04 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu faktor yang dapat menyebabkan remaja cepat lelah dan pegal adalah kurang beraktivitas fisik. Tertutama sejak pandemi Covid-19, masyarakat terpaksa harus menjalankan seluruh kegiatannya seperti sekolah, ibadah, dan bekerja dari rumah. Karena itu, remaja jadi kurang beraktivitas terlebih lagi menjadi malas untuk berolahraga. Itulah mengapa remaja sekarang tubuhnya mudah pegal-pegal.

  • Posisi duduk yang salah

Pinggang dan punggung menjadi mudah sakit pada usia remaja disebabkan oleh postur tubuh yang salah saat duduk, seperti terlalu membungkuk saat sedang memainkan handphone untuk melihat update terbaru media sosial dan juga bermain game online yang dimana bisa berjam-jam. Selain posisi duduk yang salah bisa juga dikarenakan durasi duduk yang terlalu lama tanpa diselingi peregangan.

Remaja seringkali mengalami stres entah itu akibat dari persoalan akademis seperti mengerjakan tugas yang terlalu banyak atau masalah di kehidupan sosial, seperti hubungan pertemanan, percintaan dan bisa jadi juga karena situasi pandemi covid-19.

Tekanan-tekanan tersebut bisa menimbulkan stres ringan pada remaja. Akan tetapi jika dibiarkan terlalu lama, stres ringan tersebut dapat menjadi depresi.

  • Merokok dan Alkohol

Merokok dan konsumsi alkohol juga bisa menyebabkan kejompoan pada remaja.

Tidak hanya perokok aktif, rokok juga berbahaya bagi siapapun yang menghirup asapnya atau yang biasa disebut perokok pasif.


Selain itu, merokok dan meminum minuman berlkohol pada remaja juga dapat menyebabkan gangguan perkembangan dan fungsi otak, penyakit paru-paru, serta gangguan psikologis seperti susah tidur dan mudah cemas.

  • Anemia atau kurang darah

Anemia atau kurang darah adalah kondisi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. Selain itu juga disebabkan karena kurangnya kadar hemoglobin di dalam tubuh. Hemoglobin itu sendiri merupakan salah satu komponen dalam sel darah merah atau eritrosit yang berfungsi untuk mengikat oksigen dan mengedarkannya ke seluruh sel jaringan tubuh. Oksigen ini sangat diperlukan oleh jaringan tubuh untuk menjalankan fungsinya.

Secara klinis, penderita anemia ditandai dengan pucat pada muka, kelopak mata, bibir, kulit, kuku, dan telapak tangan.

  • Hipotensi atau darah rendah

Darah rendah tidak sama dengan kurang darah atau anemia.

Darah rendah atau hipotensi adalah kondisi ketika tekanan darah kurang dari 90/60 mmHg. Hipotensi umumnya tidak bergejala dan dapat dialami oleh siapa saja. Namun, pada beberapa orang, hipotensi dapat menyebabkan pusing, lemas, hingga pingsan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun