Depok (07/09/2020) – Terhitung sudah lebih dari 100.000 kasus COVID-19 di Indonesia dengan zona Kota Depok yang masih juga tidak memudar warnanya, warga dituntut untuk selalu waspada akan virus yang tetap berada di sekitar. Pada setiap daerah huni juga sudah melakukan beberapa upaya pencegahan untuk menekan mundur kasus positif COVID-19.
Berdasarkan wawancara yang dilakukan pada ibu RT09/RW13, Sukamaju, terdapat beberapa upaya yang memang sudah dilakukan oleh penanggungjawab RT/RW seperti mendata warga yang terkena, mengadakan siaga COVID yang bertempatan di balai RW, serta pemberian bantuan bagi masyarakat yang terdampak.
COVID-19 sendiri tidak hanya berdampak pada ekonomi dan kestabilitasan sebuah negara, namun juga psikis seseorang. Berdasarkan hasil survei pada 14 warga, perubahan yang dirasakan dalam skala 10 adalah 8.5 dengan 10 orang merasa cemas akan pandemi COVID-19 ini. Rata-rata warga merasa kaget, waspada, cemas, khawatir, resah, dan takut ketika mendengar adanya COVID-19 ini.
Hal inilah yang mendasari Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Kelurahan Sukamaju dalam melakukan dua psikoedukasi berbentuk sosialisasi terkait efek psikologis yang kemungkinan dialami oleh masyarakat pada masa Pandemi COVID-19 ini. Dua sosialisasi tersebut termasuk,
- Psikoedukasi Dampak Pandemi COVID-19 dan Lockdown terhadap Psikologis Seseorang Melalui Media Poster: Kegiatan ini dirancang dengan menjelaskan apa yang dimaksud Psikologi Epidemi dan Psikologi Pandemi serta pemaparan beberapa hasil penelitian yang relevan dengan efek psikologis seseorang. Kegiatan ini juga disertakan panduan untuk menjaga kesehatan mental selama pandemi COVID-19 dan tautan menuju panduan layanan psikologi dalam masa tanggap darurat COVID-19 yang dapat diakses di laman resmi HIMPSI. Media poster digunakan karena lebih fleksibel untuk menyebarkan informasi. Penyebaran poster melalui sosial media dilakukan pada tanggal 18 Juli 2020 melalui Whatsapp Group RT009. Poster kini juga dapat diakses secara umum pada tautan berikut: bit.ly/PosterPSIHD
- Psikoedukasi Terkait Breathing Technique sebagai Salah Satu Cara mengurangi Kecemasan Melalui Media Video Edukasi: Kegiatan ini dirancang dengan upaya pemberian alternatif untuk mengurangi kecemasan dengan teknik pernapasan sadar. Kegiatan ini juga disertakan poster layanan konsultasi psikologi daring COVID-19 dari HIMPSI. Penyebaran tautan video melalui sosial media dilakukan pada tanggal 30 Juli 2020 melalui Whatsapp Group RT009. Video kini juga dapat diakses secara umum pada tautan berikut: bit.ly/VideoKKNII
Terjalannya kedua kegiatan KKN tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran warga terhadap dampak psikologis yang diakibatkan oleh Pandemi COVID-19.
