Malang - Wabah COVID-19 menghambat kegiatan masyarakat, tidak terkecuali kegiatan jual beli di pasar. Namun, di saat era new normal seperti sekarang, kegiatan jual beli di pasar aktif kembali meskipun terdapat penerapan kios ganjil genap.
Adapun upaya pemerintah sebagai langkah preventif untuk meminimalkan penyebaran virus ini dengan menerapkan 3M yaitu (Mencuci tangan, Memakai masker, dan Menjaga jarak). Tetapi pada kenyataannya masyarakat di sekitar Pasar Sawojajar masih banyak yang tidak menaati protokol kesehatan tersebut. Untuk itu pada Sabtu, 12 Desember 2020, beberapa mahasiswa dari Universitas Negeri Malang (UM) turun ke jalan untuk membagi-bagikan masker serta memberi penyuluhan tentang pentingnya memakai masker dan menambah pemahaman masyarakat akan bahayanya virus ini.
Sejumlah mahasiswa berinisiatif untuk membagikan masker secara gratis dengan memberi sedikit sosialisasi mengenai bahaya virus COVID-19. Pembagian masker ini dilakukan dengan mengunjungi beberapa pedagang dan masyarakat yang tidak menggunakan masker. Para pedagang dan masyarakat terlihat antusias ketika melihat sekumpulan mahasiswa membagikan masker. Bahkan, tanpa didatangi dahulu, ada masyarakat yang inisiatif bertanya tentang kegiatan yang sedang dilakukan oleh mahasiswa.
Sudah sepatutnya kita peduli akan kesehatan sesama saudara kita agar penularan virus COVID-19 tidak berkembang dengan pesat. Serta selalu terapkan 3M dengan mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak karena setiap orang memiliki hak untuk hidup sehat. Dengan adanya kegiatan pembagian masker, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat pentingnya menggunakan masker untuk mengurangi penyebaran COVID-19.
Maskerku melindungimu, maskermu melindungiku.