Mohon tunggu...
antung apriana
antung apriana Mohon Tunggu... Administrasi - ibu bekerja dengan 2 anak

working mom with 2 children, blogger www.ayanapunya.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Membeli Mobil Bekas dan Risiko yang Dihadapi

11 Agustus 2022   15:34 Diperbarui: 11 Agustus 2022   18:51 714
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mulanya saya sempat khawatir anak-anak akan kecewa dengan penampakan mobil yang dibeli. 

Maklum saja namanya mobil tua, warnanya sudah tidak cemerlang dan catnya mengelupas di mana-mana. Belum lagi mobilnya juga tidak memiliki AC dan hanya mengandalkan kipas angin di bagian dashboard mobil. 

Nyatanya, anak-anak sangat senang ketika mobil tersebut tiba di rumah dan seolah melupakan kalau kondisi mobil yang dibeli orang tua mereka benar-benar "jabuk" kalau kata orang Banjar.

Membeli mobil bekas tentunya ada risikonya sendiri. 

Berdasarkan pengalaman saya, berikut adalah hal-hal yang mungkin harus kamu hadapi saat membeli mobil bekas yang umurnya 20 tahun ke atas:

Kondisi mobil yang mungkin tidak prima lagi

Hal pertama yang perlu diingat saat membeli mobil bekas adalah kondisinya yang pastinya tidak seprima mobil baru. 

Saat pertama kali mobil bekas kami tiba di rumah, ternyata saat hendak digunakan mobilnya malah mogok karena memang mesinnya yang sudah tua. 

Lalu beberapa bagian kursi juga sudah lapuk dan bahkan sabuk pengamannya juga rusak. Mau tak mau suami harus membawa mobil tersebut ke bengkel untuk memperbaiki mobil tersebut agar bisa digunakan dan terhindar dari masalah lain.

Aksesoris kurang lengkap

Risiko ke dua dari membeli mobil bekas yang sudah tua adalah aksesorisnya yang mungkin susah dicari. 

Aksesoris dan kelengkapan yang ada di mobil bekas yang umurnya di atas 10 tahun pastinya tidak selengkap mobil keluaran terbaru sehingga kita tidak bisa dengan mudah mencari aksesoris yang pas untuk mobil bekas yang dimiliki. Adapun soal sparepart biasanya masih bisa diatasi asalkan produsennya masih ada di Indonesia. 

Sumber: pixabay
Sumber: pixabay

Tampilan tidak keren 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun