Mohon tunggu...
Anthony K
Anthony K Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Transportasi Sel Tumbuhan dan Hewan

25 Agustus 2017   20:58 Diperbarui: 31 Agustus 2020   15:54 25884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh tookapic dari Pixabay

Tubuh manusia terdiri dari banyak organ mulai dari organ yang berfungsi sebagai pernafasan, peredaran darah, dan pencernaan. Contohnya pada saat kita makan maka makanan yang kita santap pertama-tama tentunya akan melewati mulut.

Setelah dikunyah dan ditelan, makanan akan melewati kerongkongan, lalu akan menuju lambung dan usus, dan akhirnya sisa makanan yang tidak dibutuhkan tubuh akan dikeluarkan melalui rektum berupa feses. Pernafasan juga sama melalui hidung lalu ke laring, faring dan akhirnya pertukaran oksigen dan karbondioksida di bagian alveolus di paru-paru. Hal yang perlu kita ketahui lagi yaitu transportasi senyawa pada sel tumbuhan hanya berjalan satu arah saja, dan arahnya hanya ke atas saja, sedangkan pada sel hewan, transportasi berjalan 2 arah, ke atas dan ke bawah. Saya akan menganalogikan transportasi sel dengan cinta kasih seseorang terhadap orang yang dikasihinya. 

Kika cinta ini hanya berjalan 1 arah maka cinta ini tidak akan pernah sempurna. Sedangkan jika ada interaksi 2 arah, maka cinta ini akan terus tumbuh menjadi cinta yang sempurna dan luar biasa. Pada realitasnya, sel tumbuhan hanya mengalirkan senyawa ke 1 arah saja yaitu ke atas, ini artinya arah alirannya melawan arus gravitasi yang arahnya ke bawah.

Sehingga ini akan lebih membuat organel-organel di dalam sel tumbuhan bekerja lebih keras, dan tentu waktu adalah hal yang dipengaruhi oleh proses ini. Tetapi pada sel hewan sistem transportasinya lebih fleksibel dan lebih bebas daripada sel tumbuhan sehingga pengaliran senyawa organik dan anorganik akan berjalan cepat. 

Maka dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa transportasi senyawa organik dan anorganik pada sel tumbuhan lebih lambat daripada transportasi senyawa pada sel hewan. Alasannya adalah:

1. Perbedaan lapisan terluarnya. Sel hewan hanya dilapisi oleh membran sel sedangkan sel tumbuhan mempunyai 2 lapisan sekaligus yaitu        dinding sel dan juga membran sel atau membrane plasma.


2. Banyaknya organel sel yang terdapat pada sel tumbuhan lebih banyak daripada sel hewan

3. Transportasi senyawa pada sel tumbuhan hanya berjalan satu arah saja, dan arahnya hanya ke atas saja, sedangkan pada sel hewan, transportasi berjalan 2 arah, ke atas dan ke bawah.

Di akhir kata, saya menegaskan kembali bahwa saya setuju dengan pernyataan yang berkata " Transportasi senyawa pada sel tumbuhan lebih lambat daripada sel hewan". Saya kira hanya itu saja yang dapat saya sampaikan. Dengan demikian, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada pembaca. Saya mohon maaf apabila ada kesalahan ejaan kata, bahasa, dan lain-lain. Sekian dan terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.biologi-sel.com/2012/11/perbedaan-sel-hewan-dan-sel-tumbuhan.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun