Mohon tunggu...
Ano suparno
Ano suparno Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Jalanan

FREELANCER Pernah di Trans TV sebagai Reporter, Kameraman lalu Kepala Biro TRANS. Sebelumnya, sebagai Stringer Tetap BBC London siaran Indonesia, reporter hingga Station Manager Smart FM Makassar. Setelah di Trans, saya mendirikan dan mengelolah TV Lokal sebagai Dirut. Sekarang Konsultan Media dan Personal Branding

Selanjutnya

Tutup

Pulih Bersama Artikel Utama

KTT G20, Indonesia Perlihatkan Wajah Dunianya

15 November 2022   22:49 Diperbarui: 16 November 2022   11:36 1302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo meninjau lokasi penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali, Selasa (8/11/2022), bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.(Dokumentasi/Sekretariat Presiden via kompas.com)

Dari KTT G20 setidaknya Indonesia menyampaikan pesan kepada dunia bahwa Indonesia masih sanggup menggelar hajatan internasional yang tentu mengeluarkan biaya tak terhingga dari sejak pertamakali ditunjuknya Indonesia sebagai Presidensi G20 hingga persiapan yang tak mengenal lelah nan suntuk. 

Padahal bangsa ini juga tengah tertatih melewati badai Covid-19 dan ancaman krisis global. Tetapi sebagai tuan rumah G20 Indonesia menyampaikan pesan kepada dunia bahwa negara ini menjadi tuan rumah demi keberlangsungan kehidupan bangsa secara global, memikirkan seluruh penduduk dunia melalui isu yang sedang dibahas dalam KTT G20. 

Bukankah dari seluruh anggota G20 sebanyak 85 persen mendominasi outpot ekonomi dunia serta 75 persen perdagangan dunia. Bukan saja perihal ekonomi, tetapi meluas mencakup perubahan iklim, energi berkelanjutan, penampungan pajak internasional dan pajak multinasional. 

Presiden Jokowi bersama Presiden dan Kepala Negara G20 membahas isu terkini KTT G20. Foto: Twitter @Setkab 
Presiden Jokowi bersama Presiden dan Kepala Negara G20 membahas isu terkini KTT G20. Foto: Twitter @Setkab 

Khusus KTT G20 Bali, Presiden Jokowi ingin para kepala negara konsentrasi pada inisiatif kesehatan global, pemulihan ekonomi pasca pandemi dan mendorong pemanfaatan energi berkelanjutan. 

"Saya menantikan KTT pemimpin G20 dan akan menyoroti komitmen AS untuk bekerja dengan mitra dalam membangun ekonomi dunia yang berkelanjutan dan inklusif," harap Joe Biden, Presiden USA.

Betapa pentingnya KTT G20 Bali di banding KTT G20 lainnya yang sudah berlangsung sejak tahun 2008 di Amerika Serikat sebab saat ini dunia tengah menghadapi ancaman resesi global akibat perang dan pandemi Covid-19. 

Oleh karena itulah dapat dipahami bahwa di Indonesia pemimpin dunia tengah berpikir dan mendiskusikan masa depan dua pertiga penduduk dunia.

Pada kesempatan pidato membuka KTT G20, Negara Indonesia sebut Jokowi telah berupaya semaksimal mungkin untuk menjembatani perbedaan yang sangat dalam, yang sangat lebar. 

"Namun, keberhasilan hanya akan dapat tercapai jika kita semua, tanpa terkecuali, berkomitmen, bekerja keras, menyisihkan perbedaan-perbedaan untuk menghasilkan sesuatu yang konkret, sesuatu yang bermanfaat bagi dunia" kata Jokowi.

Hal itu tak sulit terutama menyisihkan perbedaan perbedaan. Sebab Jokowi yakin, Indonesia yang memiliki 17.000 pulau, 1.300 suku bangsa, serta lebih dari 700 bahasa daerah, demokrasi berjalan  dari tataran tingkat desa, pemilihan kepala desa, sampai tataran negara, pemilihan presiden, gubernur, bupati, dan wali kota di mana Indonesia sanggup keluar dari perbedaan perbedaan itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pulih Bersama Selengkapnya
Lihat Pulih Bersama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun