Mohon tunggu...
Miftakhul Jannah
Miftakhul Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

rasa dan kata

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

5 Kebiasaan yang Bikin Kamu Susah Kaya, Simak Apakah Kamu Salah Satunya!

4 Januari 2023   17:25 Diperbarui: 4 Januari 2023   17:58 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi/unplash.com

Ternyata ada 5 (lima) hal penting yang disepelekan oleh masyarakat Indonesia dalam mengelola keuangan sehingga membuat mereka merasa bahwa menjadi kaya adalah sesuatu yang sulit. 

Melansir dari situs Liputan6.com, Annisa Stevani mengungkapkan bahwa hanya 9 persen penduduk Indonesia yang sadar akan pentingnya dana darurat setelah mereka berhenti atau tidak bekerja. Sementara sisanya mengalami kekurangan literasi dalam mengolah keuangannya.  

Fenomena ini terjadi akibat kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mengatur pendapatan dan pengeluaran sewaktu mereka bekerja. 

Banyak dari mereka lebih mementingkan dan mengandalkan Aktif Income-nya saja. Sehingga seringkali ketika mereka berada dalam kondisi pemasukan yang kurang baik namun pengeluaran cenderung meningkat setiap harinya alhasil keuangan mereka jadi memburuk karena tidak memiliki dana darurat. 

Itulah mengapa ketika keadaan darurat tersebut terjadi kebanyakan dari mereka memberanikan diri untuk mengambil hutang guna keperluan yang sebenarnya tidak terlalu penting. 

Selain itu juga banyak faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi keuangan seseorang dan menghambatnya untuk bertumbuh. Faktor tersebut sangat terhubung dan dipengaruhi oleh sifat manusia itu sendiri sehingga butuh kesadaran penuh untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut. 


Oleh karenanya penting bagi kamu untuk mengetahui apakah kebiasaan-mu termasuk dalam faktor penghambat kekayaan mu sendiri? 

Berikut adalah faktor-faktor tersebut: 

1. Bad habit 

Kebiasaan buruk yang terus menerus dibiarkan dan dianggap remeh justru akan membuat per ekonomian kamu menjadi terganggu. 

Uang yang kamu kumpulkan dari hasil kerja keras-mu selama ini akan sirna dalam semalam jika hanya dipergunakan untuk hal-hal yang tidak penting bahkan sifatnya merugikan. 

Bad habit seperti merokok, vape, dan mengonsumsi minuman beralkohol tidak hanya akan merusak tubuh tapi juga akan merugikan isi dompet mu. 

Nilai yang dikeluarkan untuk mengonsumsi tiga hal tersebut tidaklah murah jika dikalkulasikan dalam jangka panjang. 

Jadi jika kamu ingin kondisi keuangan mu stabil maka sebaiknya hindari kebiasaan buruk tersebut. 

2. Spending money

Selain mengonsumsi sesuatu yang merugikan dan tidak bermanfaat terlalu sering mengeluarkan uang untuk keperluan yang tidak perlu juga akan menghambat perkembangan keuangan mu loh. 

Mengeluarkan uang untuk belanja barang-barang branded hanya karena gengsi semata tidak akan membuat mu merasa senang karena setelahnya kamu akan menyesal saat menyadari uang mu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok. 

Bahkan memaksakan diri untuk membeli mobil secara kredit juga akan menjerat keuangan mu dengan biaya-biaya lain yang akan mengikutinya. 

Mungkin jika kamu sudah berkeluarga dan memiliki banyak anak, sah-sah saja untuk memiliki mobil. 

Namun jika kamu masih sendiri dan penghasilan mu masih pas-pasan, coba deh dipikir-pikir dulu.  

3. Pengeluaran lebih banyak dari penghasilan

Ya yang namanya pengeluaran lebih tinggi daripada penghasilan tentu saja sudah ketebak dong perilaku apa yang mungkin akan dilakukan. 

Yup, Hutang!

Hutang, Kredit, atau bahkan Paylater akan membuat seseorang menjadi kalap untuk memenuhi kebutuhan yang sebenarnya hanya keinginannya saja. 

Kamu akan cenderung merasa dimudahkan dalam mendapatkan sesuatu secara instan tanpa memikirkan resiko apa yang mungkin akan terjadi di kemudian hari. 

Bisa saja cicilan mu jadi nunggak dan bunganya makin tinggi karena sering telat bayar. 

Hayo loh, apakah kamu salah satunya? Kalau pengen cepat kaya lunasin dulu ya hutangnya.


4. Mengandalkan satu penghasilan saja 

Kalau penghasilan mu cuma diperoleh dari satu sumber saja dan sangat pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan dasar mu, jangan pernah coba-coba untuk melakukan hal-hal di atas ya. 

Itu akan membuat kondisi keuangan mu jadi semakin terpuruk dan tentu saja kamu akan berhutang terus menerus. 

Gak mau kan kalau misalnya kamu gak ada uang untuk melunasinya, eh yang ada malah gali lubang tutup lubang.  

Jadi hindari ya. 


5. Gak punya tujuan keuangan 

Nah, ini nih. Kalau kamu nggak tahu gimana caranya membedakan antara kebutuhan dan keinginan tentu saja kamu akan susah kaya. 

Kenapa begitu? 

Ya karena kamu gapunya tujuan keuangan. Kamu nggak tahu harus dimanfaatkan kemana uang tersebut dan cenderung kamu habiskan untuk hal-hal yang gak perlu. 

Kamu gak peduli dengan pentingnya dana darurat, asuransi, dan pasif income. Padahal ketiganya merupakan faktor penting yang akan membuat mu kaya. 

Gak percaya? 

Coba bayangin kalau misalnya kamu tiba-tiba kena PHK dan kamu gapunya dana darurat, kamu tidak akan bisa memenuhi kebutuhan pokok mu selama kamu belum mendapat pekerjaan. 

Terus kalau kamu gak punya asuransi pas kamu lagi sakit, misalnya aja gapunya BPJS. Kamu akan kesulitan untuk membayar biaya pengobatan di rumah sakit yang tergolong mahal loh. 

Dan kalau kamu punya pasif income, nggak usah susah-susah seperti investasi reksadana dan kawan-kawannya deh, misalnya aja kamu bikin blog atau nggak jadi yotuber maka otomatis kamu bakal dapat sumber penghasilan yang nggak bakalan habis selama karya kamu tetap ada. 

Ya akhirnya kamu jadi dapet dua sumber penghasilan deh. Potensi buat kamu untuk menjadi kaya jadi makin besar dong. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun