Mohon tunggu...
Anisa diniah
Anisa diniah Mohon Tunggu... -

Tempat menuangkan segala harap

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Untitled

6 Januari 2019   12:19 Diperbarui: 6 Januari 2019   12:59 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi pertama di awal tahun

Cerita dikit hehe, puisi ini sudah kutulis sekitar 5 tahun lalu, kala itu seorang sahabat menceritakan kisah cintanya padaku, lalu jadilah pusisi ini..

Setelah kubaca hari ini aku merasa seolah akulah pemeran utamanya, hanya karna aku merasakan apa yg terjadi 5 tahun yang lalu

Berbagai cara sudah aku lakukan untukmu

Menyadarkanmu bahwa aku benar benar menyayangimu

Berapa banyak pupuk yg harus kutabur untuk menumbuhkan rasa dihatimu

Lalu...berapa banyak kebaikan yg harus kuperbuat untuk menyadarkanmu

Semua itu sudah tak terhitung

Jatuh bangun aku berjuang hanya untuk menggerak hatimu bahwa ada orang yg rela menunggumu,

Tapi kau abaikan itu dan tak peduli dgn semua usahaku

Apa sebegitu rapatnya hatimu untukku?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun