Bahasa merupakan suatu alat komunikasi yang paling penting dalam menyampaikan pesan, informasi, ide, atau gagasan baik secara langsung maupun tidak langsung. Bahasa juga memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia. Melalui bahasa, manusia dapat berinteraksi, berkomunikasi, dan mengembangkan dirinya. Bahasa juga berperan penting dalam pendidikan karakter karena bahasa dapat membentuk karakter manusia. Bahasa merupakan refleksi kepribadian.
Menurut Ferdinand De Saussure Bahasa adalah salah satu ciri yang menjadi pembeda, urusan ini sebab dengan menggunakan bahasa maka setiap kumpulan yang terdapat pada masyarakat bisa menjadi dirinya sebagai kesatuan yang bertolak belakang dengan kumpulan lain.
Bahasa menjadi sarana untuk mengungkapkan perasaan dan pemikiran dalam kehidupan sehari-hari. Artinya, bahasa tidak luput dari kegiatan manusia, karena tidak ada satupun manusia yang tidak menggunakan bahasa dalam kesehariannya. Hal tersebut menunjukkan bahwa bahasa dan berkomunikasi saling memiliki konektivitas yang tidak dapat dipisahkan. Kehidupan manusia sangat terikat dengan Bahasa.Â
Layaknya bernapas, berkomunikasi juga satu kegiatan yang tak bisa kita lepaskan semasa hidup. Perannya memang sangatlah penting, namun tidak semudah yang dibayangkan untuk melakukannya. Sebagian orang sering mendapat hambatan dalam berkomunikasi karena kurangnya pemahaman tentang cara berbicara yang baik.Â
Banyak cara untuk berkomunikasi yang efektif dan efisien baik antar individu, kelompok kecil, maupun di depan khalayak ramai.
yaitu contohnya:Â
1. Kenali siapa lawan bicara.
Dengan cara mengenali lawan bicara, kita akan mengetahui siapa yang berbicara dengan kita dan anda juga bisa menentukan kata-kata yang ingin dikeluarkan.
2. Membuat pembicaraan yang ringkas namun efektif.
Berbicara secara efektif pada dasarnya adalah berbicara seperlunya dengan bahasa yang dimengerti. Salah satu langkah penting dalam berbicara efektif adalah dengan mengetahui apa yang tidak harus dibicarakan. Mungkin dalam satu bahasan Anda memiliki banyak contoh untuk menegaskan nya.Â
3. Hindari kata yang tidak perlu.