Mohon tunggu...
Anggoro Abiyyu Ristio Cahyo
Anggoro Abiyyu Ristio Cahyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengamat

Follow our Ig: @anggoroabiyyu

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Membongkar Mitos Kesehatan Mental dari Stigma ke Pemahaman

15 Februari 2024   06:01 Diperbarui: 15 Februari 2024   06:10 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: @anggoroabiyyu

Dalam masyarakat modern, kesadaran tentang kesehatan mental telah meningkat, namun masih banyak mitos dan stigma yang berkaitan dengan isu ini. Membongkar mitos kesehatan mental dan menggantikannya dengan pemahaman yang akurat adalah langkah penting untuk menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan mendukung bagi mereka yang mengalami masalah kesehatan mental.

Salah satu mitos paling umum adalah bahwa kesehatan mental hanya berhubungan dengan gangguan psikologis yang parah, seperti skizofrenia atau depresi mayor. Kenyataannya, kesehatan mental mencakup berbagai kondisi, termasuk stres, kecemasan, dan gangguan mood yang lebih ringan, yang dapat mempengaruhi siapa saja tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau latar belakang sosial-ekonomi.

Mitos lain yang sering dijumpai adalah anggapan bahwa orang dengan masalah kesehatan mental tidak dapat menjalankan pekerjaan atau tanggung jawab sosial secara efektif. Ini tidak hanya salah tetapi juga merugikan, karena banyak individu dengan kondisi kesehatan mental yang berhasil dan produktif dalam berbagai bidang pekerjaan dan kehidupan sosial.

Stigma terhadap kesehatan mental sering kali berakar pada ketidakpahaman dan ketakutan. Ini mendorong orang untuk menyembunyikan masalah mereka daripada mencari bantuan, yang pada gilirannya memperburuk kondisi mereka. Edukasi menjadi kunci untuk mengubah persepsi ini, dengan memberikan informasi yang benar tentang kesehatan mental dan cara efektif untuk mendukung mereka yang membutuhkan.

Contoh nyata dari orang-orang yang berhasil mengatasi masalah kesehatan mental mereka dapat menjadi sumber inspirasi dan harapan. Kisah-kisah ini menunjukkan bahwa dengan dukungan yang tepat, individu dapat mengelola kondisi mereka dan menjalani kehidupan yang memuaskan.

Mengubah cara kita memandang kesehatan mental membutuhkan usaha kolektif untuk mendidik dan meningkatkan kesadaran. Menggantikan mitos dengan fakta dan menawarkan dukungan yang empatik adalah langkah penting menuju masyarakat yang lebih peduli dan mendukung bagi semua orang, terlepas dari kondisi kesehatan mental mereka. Ini bukan hanya tentang mengurangi stigma, tetapi juga tentang membangun pemahaman yang lebih dalam dan koneksi manusia yang lebih kuat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun