Mohon tunggu...
anggia_043
anggia_043 Mohon Tunggu... pelajar -

Anggia Sabhatina Rahayu Secuil anak yang diberi hidup

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Apa Untungnya Mempunyai Banyak Akun di Media Sosial?

7 Oktober 2015   12:28 Diperbarui: 7 Oktober 2015   12:39 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Zaman yang semakin maju dan semakin berkembang ini selalu memunculkan banyak sekali hal-hal yang baru terutama dalam segi komunikasi. Komunikasi yang digunakan sekarang, berbeda dengan komunikasi yang digunakan pada zaman dahulu. Saat ini, sudah mulai bermunculan media komunikasi ‘online’ yang dapat dinikmati setiap orang dengan mudahnya. Media komunikasi tersebut menyajikan berbagai aplikasi untuk mempermudah seseorang berkomunikasi dengan orang lain atau bahkan bisa dengan banyak orang.

Aplikasi-aplikasi yang ada saat ini contohnya adalah Facebook, Twitter, Path, Instagram, dan masih banyak aplikasi yang lainnya. Kebanyakan anak muda zaman sekarang tidak segan untuk mengunduh berbagai aplikasi media sosial. Hal itu dilakukan supaya mereka di kenal sebagai anak yang “hitz”.  Selain itu banyak sekali acara atau program di televisi maupun di radio yang juga mengunduh aplikasi tersebut untuk kepentingan tertentu.

            Misalnya saja dalam setiap program acara di televisi. Setiap acara akan mempunyai akun-akun media sosial tertentu yang biasanya tertera di pojok kanan atau kiri bagian bawah layar ketika acara itu ditayangkan. Begitu juga dengan bintang tamu yang hadir dalam acara tersebut, akun media sosial yang mereka punya akan ditulis atau dicantumkan pula di layar kaca untuk diperlihatkan kepada publik.

            Lalu bagaimana dengan anak muda zaman sekarang? Anak muda zaman sekarang pun mereka saling berlomba untuk mempunyai banyak akun media sosial dan berlomba dalam mencari ‘followers’ atau ‘likers’ dalam akun yang mereka punya. Mereka akan merasa puas dan bangga ketika mereka mempunyai banyak ‘followers’ dan’ likers’. Anak muda zaman sekarang ini, mereka hanya ingin memamerkan bahwa dirinya mempunyai banyak pengikut sehingga ia merasa terkenal, hitz, populer dan mereka bangga akan hal itu.

Namun apakah itu menguntungkan? Ya. Menurut Schramm dalam West (2010), ia mencoba untuk menjelaskan bahwa seseorang akan merasakan kepuasan ketika suatu penghargaan ia dapat melebihi dari pengorbanan yang dilakukan untuk mendapatkan penghargaan tersebut. Jika diamati, dengan mempunyai banyak akun media sosial yang aktif dan selalu update akan menguntungkan bagi sang empunya akun media sosial. Karena apa? Akun yang banyak serta mempunyai banyak followers dan likers akan memperbanyak relasi dengan banyak orang atau lebih tepatnya akan dikenal oleh banyak orang. Semua itu didapat hanya karena orang tersebut selalu update dalam setiap akun media sosialnya dan bersedia menjadi likers di akun media sosial milik orang lain. Mereka akan mendapatkan likers dan followers lebih ketika mereka bisa mengunggah sesuatu yang bisa mengalihkan pandangan banyak orang. Disini mereka akan merasa puas atau mendapatkan penghargaan tersendiri ketika mereka mengunggah sesuatu hal yang bisa menarik mata banyak orang dan mendapatkan likers dan followers dalam jumlah yang banyak.

Sebenarnya akun tidak harus banyak, akan tetapi dalam hal ini seseorang dituntut harus selalu update jika dia sudah mendaftarkan dirinya dalam suatu akun tertentu sehingga ia akan mendapat pembalasan yang lebih baik yaitu dengan jumlah followers dan likers yang semakin bertambah dan dengan bertambahnya relasi dengan orang lain melalui dunia maya yaitu media sosial.

Referensi : West,Richard & Lynn H.Turner, 2010. Pengantar Teori Komunikasi Anallisis dan Aplikasi, Edisi 3. Jakarta : Salemba Humanika.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun