Mohon tunggu...
Angela Natalia
Angela Natalia Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penanganan Eritroblastosis Fetalis dengan Tepat

25 November 2017   22:06 Diperbarui: 26 November 2017   06:00 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Bayi yang mengalami eritroblastosis fetalis harus dipantau setidaknya 3 sampai 4 bulan setelah persalinan. Hal ini dilakukan untuk mengenali tanda-tanda anemia, barangkali saja bayi memerlukan transfusi darah tambahan. Namun jika telah dilakukan perawatan sebelum persalinan dan setelah persalinan dengan tepat, maka seharusnya bayi tidak mengalami komplikasi jangka panjang.

Pencegahan eritroblastosis fetalis dengan RhoGAM maupun dengan pengobatan gejala memiliki kemungkinan sembuh yang tergolong besar untuk dapat menolong bayi. Namun kemungkinan ini harus didukung dengan ibu bayi yang harus segera melakukan cek dokter secara rutin, sehingga dapat diprediksi apakah bayi mengalami eritroblastosis fetalis atau tidak. Dengan hal ini maka terapi untuk bayi sudah disiapkan dan semakin kecil kemungkinan kematian bayi akibat eritroblastosis fetalis.

Setelah mengetahui betapa bahayanya eritroblastosis fetalis maka tentunya kita akan lebih hati-hati dan sering melakukan cek rutin ke dokter selama kehamilan. Apabila ingin merencanakan kehamilan selanjutnya tentunya harus dilakukan cek lebih lanjut. Meskipun eritroblastosis fetalis ini dapat diatasi namun kita harus tetap berjaga-jaga dan mencegahnya. 

Sekian, terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun