Mohon tunggu...
andy r
andy r Mohon Tunggu... Para Penikmat Embun Pagi

Seorang hamba yang sedang berkelana dalam rimba fana

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menjelang Ramadan

1 Mei 2025   16:23 Diperbarui: 1 Mei 2025   16:23 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://png.pngtree.com/element_our/sm/20180512/sm_5af715763b521.jpg

Hampir tiba bulan itu, menggantung rindu
Di ujung langit, sabit baru mengintip
Kita bersiap, menata hati yang retak
Menanti lentera yang akan menyinari senyap

Suara azan slalu terngiang
Menggiring pada malam-malam yang panjang
Di antara doa dan air mata yang terseka
Pada diri mencari makna di setiap langkah

Ramadan, kau cerminan diri
Memantulkan wajah-wajah kita yang rapuh
Tapi juga memberi harap
Pada jiwa yang haus akan ampun

Ini malam, kita menunggu
Bukan lantaran waktu yang bergulir
Tapi jendela yang kini terbuka
Menuju hidup yang lebih dalam, lebih suci.

Pasean, 14 Maret 2025

~aR79~

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun