Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Apsara: Mahluk Surgawi yang Cantik, Anggun, dan Berbakat

24 April 2025   07:00 Diperbarui: 24 April 2025   05:27 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: First Royal K-Pop Idol? 11-Year-Old Princess Is Speculated To Join The Industry Soon (www.koreaboo.com)

Dalam tradisi Hindu dan Buddha, terdapat sosok makhluk surgawi yang begitu menawan dan memikat: apsara. Dikenal karena kecantikannya yang luar biasa, gerak tubuh yang anggun, dan bakat artistik yang tinggi, apsara bukan hanya sekadar penghuni surga. Mereka adalah simbol keindahan, seni, dan spiritualitas yang telah menginspirasi manusia selama ribuan tahun. Sosok apsara sering muncul dalam kisah-kisah mitologi, relief candi, hingga pertunjukan seni tradisional di berbagai belahan Asia. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang siapa sebenarnya apsara, asal-usul mereka, peran dalam mitologi, hingga pengaruh mereka dalam seni dan budaya modern.

Siapakah Apsara?

Apsara adalah makhluk surgawi yang dalam banyak kisah digambarkan sebagai wanita berparas cantik, bertubuh ramping, dan memiliki gerakan yang sangat anggun, terutama saat menari dan memainkan alat musik. 

Dalam kepercayaan Hindu, mereka tinggal di alam surga yang disebut svarga, dan menjadi bagian dari istana Dewa Indra, sang raja para dewa. Mereka berperan sebagai penghibur para dewa melalui tarian dan musik surgawi yang memesona.

Dalam tradisi Hindu, dikenal dua jenis apsara:

- Daivika Apsara: Apsara ilahi yang sepenuhnya berada di alam surgawi dan berfungsi sebagai pelayan serta penghibur para dewa.

- Laukika Apsara: Apsara duniawi yang terkadang turun ke bumi dan terlibat dalam kehidupan manusia, biasanya dalam kisah cinta atau ujian spiritual.

Apsara sering kali muncul dalam kisah-kisah besar seperti Mahabharata dan Ramayana. Mereka tidak hanya menjadi pelengkap cerita, tetapi juga memiliki peran yang menentukan dalam perjalanan para tokoh utama, baik sebagai penyelamat, penguji, maupun pemicu konflik batin.

Asal-Usul Apsara: Legenda Pengadukan Laut Susu

Asal-usul apsara dikisahkan dalam salah satu mitos terkenal dalam Hindu, yaitu Samudra Manthan, atau Pengadukan Laut Susu. Dalam kisah ini, para dewa (deva) dan raksasa (asura) bekerja sama untuk mengaduk lautan susu kosmik guna mendapatkan amrita, eliksir keabadian. Mereka menggunakan gunung sebagai pengaduk dan ular raksasa Vasuki sebagai tali penggerak.

Selama proses pengadukan yang sangat dahsyat itu, banyak makhluk dan benda ajaib muncul dari dasar lautan. Salah satunya adalah para apsara, yang bangkit dari buih laut dan langsung mempesona siapa pun yang melihatnya. Sejak saat itu, apsara menjadi bagian dari dunia surgawi, hadir sebagai simbol keindahan, harmoni, dan seni dalam kehidupan para dewa dan juga manusia.

Peran Apsara dalam Mitologi

Dalam banyak cerita mitologi, apsara bukan hanya hadir untuk menari atau menyenangkan para dewa. Mereka juga memiliki peran penting sebagai pembawa pesan, penguji spiritualitas manusia, bahkan terkadang sebagai penyebab perubahan besar dalam alur cerita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun