Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tengu: Mahluk Legendaris Agama Shinto dari Jepang

14 November 2023   07:00 Diperbarui: 14 November 2023   07:14 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran Tengu dalam Budaya Jepang

Tengu adalah salah satu yōkai, atau makhluk supranatural, yang paling terkenal dan berpengaruh dalam budaya Jepang. Mereka sering muncul dalam cerita rakyat, sastra, seni, dan media populer. Beberapa peran tengu dalam budaya Jepang adalah:

- Tengu sebagai pengganggu para biksu Buddha dan pembawa perang. Tengu seringkali diisukan sebagai makhluk yang tidak menyukai ajaran Buddhisme, karena mereka terancam oleh ajarannya. Mereka seringkali mengganggu biksu Buddha dengan berbagai cara, misalnya dengan mencuri barang-barang, menggangu ritual, atau menipu mereka. Mereka juga sering membawa perang dengan cara-cara yang berbeda, seperti mempengaruhi pikiran para pemimpin, menyebarkan rumor, atau menyulut konflik. Contohnya adalah sosok tengu pada pemberontakan Heiji yang menghasut  perang saudara pada tahun 1159.

- Tengu sebagai pelindung bagi pegunungan dan hutan. Tengu sering digambarkan sebagai makhluk yang suka dengan alam, karena mereka merasa nyaman di sana. Mereka sering melindungi pegunungan dan hutan dari gangguan manusia, seperti pembalakan, perburuan, atau pembangunan. Mereka juga sering membantu manusia yang tersesat, terluka, atau membutuhkan bantuan di pegunungan dan hutan. Contoh dari peran ini adalah tengu yang menyelamatkan seorang pangeran yang jatuh dari kuda di Gunung Akiba, sebuah gunung yang dianggap sebagai tempat suci oleh Shugendō.

- Tengu sebagai guru atau sahabat dari manusia yang berbakat. Tengu sering digambarkan sebagai makhluk yang menghargai keberanian, kejujuran, dan kecerdasan, karena mereka merasa tertarik oleh sifat-sifat itu. Mereka sering mengajarkan ilmu pedang, ilmu pengetahuan, dan agama kepada manusia yang layak, yang bisa menjadi pahlawan, sarjana, atau biksu. Mereka juga suka berteman dengan manusia berbakat, yang kemudian menjadi sahabat, sekutu, atau murid orang tersebut. Contohnya adalah sosok tengu yang mengajarkan ilmu berpedang kepada Minamoto no Yoshitsune, pahlawan legendaris dari zaman Heian.

Contoh Tengu yang Terkenal


Dalam cerita rakyat, sastra, seni, dan media popular, sosok tengu banyak memiliki peranan. Beberapa contoh tengu yang terkenal adalah:

- Sōjōbō, raja tengu di Gunung Kurama, yang mengajarkan ilmu pedang kepada Minamoto no Yoshitsune, seorang pahlawan legendaris dari zaman Heian. Sōjōbō adalah tengu yang berwujud burung gagak raksasa, dengan bulu hitam dan paruh yang tajam. Sōjōbō adalah tengu yang sangat kuat dan bijaksana, yang bisa mengendalikan angin dan badai dengan kipas daunnya. Sōjōbō juga adalah tengu yang baik hati dan murah hati, yang mau membantu manusia yang berbakat dan berani.

- Tarōbō, sosok tengu yang bersahabat dengan Kintarō, anak ajaib yang menjadi pengikut Minamoto no Yorimitsu, pahlawan legendaris dari zaman Heian. Tarōbō adalah tengu yang berwujud manusia dengan hidung panjang dan sayap, dengan rambut hitam dan janggut. Tarōbō adalah tengu yang lucu dan cerdas, yang suka bermain-main dengan Kintarō dan hewan-hewan di hutan. Tarōbō juga adalah tengu yang setia dan berani, yang mau membantu Kintarō dan teman-temannya dalam berbagai petualangan.

- Sanjakubō, seorang tengu yang menguji kemampuan Benkei, seorang biksu pejuang yang menjadi salah satu pengikut Minamoto no Yoshitsune, seorang pahlawan legendaris dari zaman Heian. Sanjakubō adalah tengu yang berwujud manusia dengan hidung panjang dan sayap, dengan rambut hitam dan janggut. Sanjakubō adalah tengu yang sombong dan licik, yang suka menantang manusia yang kuat dan terkenal. Sanjakubō juga adalah tengu yang adil dan menghormati, yang mau mengakui kekalahan dan memberikan hadiah kepada manusia yang berhasil mengalahkannya.

- Tengu no Dairi, istana tengu yang berada di Gunung Atago, tempat keramat umat aliran Shugendō. Tengu no Dairi adalah tempat tinggal dari banyak tengu yang berbeda-beda, baik yang berwujud burung, anjing, atau manusia. Tengu no Dairi adalah sebuah  tempat yang menakjubkan dan megah, yang penuh dengan kekayaan dan keajaiban. Tengu no Dairi juga adalah tempat yang berbahaya dan misterius, yang penuh dengan jebakan dan ilusi. Tengu no Dairi adalah tempat tujuan utama para Shugenja yang menginginkan kekuatan spiritual dari tengu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun