Mohon tunggu...
andri wahyudi
andri wahyudi Mohon Tunggu... wiraswasta -

Cuma seorang biasa yang mengimbuhkan nama panggilan akrabnya ditengah nama aslinya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Para Pemabuk

5 Juli 2014   04:44 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:26 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

: Belajar Haiku

1/ Nenggaknya bareng
rasanya sama rata
telernya beda

2/ Saking parah ‘beler’
Berangan jadi pahlawan
saya bunuh diri

3/ Malam berangin
harum anggur masuk kamar
mereguk kopi

4/ Cium bibirku
cinta nanti tak bertanya
asal muasal

5/ Anak tongkrongan
temannya kemarin mati
: ’mana sahabat’?

6/ Awal cuma angin
lalu jatuh kepingin
mulai berangan

7/ Saat mandi siang
ia ngobrol dengan cermin
: SOS (Sisa Obat Semalam)

8/ Sehat dan sadar
ia tendang botol bir
kepalanya kuyup

9/ Plastik oplosan
diejek para pemabuk
: teler bir impor

10/ Para pemabuk
teler habis-habisan
orasi dijalan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun