Mohon tunggu...
Andri Imam Fauzi
Andri Imam Fauzi Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Traveler

Explore the outdoor

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Situ Gunung, Bukan Sekadar Jembatan Gantung yang Membentang di Ketinggian

2 Juni 2022   23:14 Diperbarui: 3 Juni 2022   22:12 1893
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sampai di alun-alun kota, saya langsung masuk ke Jl. Suryakencana, tempat angkot merah itu akan memulai perjalanannya. 

Jangan tanya tarifnya, karena saya hanya perlu membayar Rp10.000 untuk sekali jalannya. Dibanding dengan tarif 4 orang tadi, rasanya pilihan saya tak salah. Kalian bisa mencobanya. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Perjalanan angkot ini cenderung mengarah naik, karena tujuan saya memang ada di ketinggian. 

Ya, sudah bisa terbayang bahwa teman sepanjang jalan, kalau bukan kebun di sisi lembah, pasti jalan curam khas perbukitan. 

Kurang lebih 30 menit berkendara, saya sampai di tujuan. Titik tersebut merupakan ujung jalur angkot merah tersebut, sekaligus sebagai pintu masuk untuk kita mulai perjalanan yang sebenarnya. 

Jadi, kalian tidak perlu pusing harus turun di mana, dan mencari patokannya apa karena kita akan berhenti di pangkalnya. 

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Dok. Pribadi
Dok. Pribadi

Saat saya ke destinasi ini, termasuk hari libur nasional, maka saya dikenakan tarif pintu masuk akhir pekan, yaitu Rp18.500. Kalau hari biasa? Saya kurang tahu, tapi mungkin akan kurang dari nominal itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun