Mohon tunggu...
andres sulayman lkf
andres sulayman lkf Mohon Tunggu... Penulis - Andres Lay

MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS NIM : 1712024

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Langkah Penerapan 5s Pada Toko Bangunan

2 Juni 2020   17:31 Diperbarui: 2 Juni 2020   18:34 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

DEFINISI DAN SEJARAH 5S

            Metode 5s merupakan metode yang menjelaskan tentang penataan lokasi kerja dan komponen pada tempat kerja. Metode ini pertama kali muncul di Jepang sebagai bentuk metode penyempurnaan produksi yang pertama kali dicetuskan oleh Henry Ford. Henry ford merupakan pendiri dari Ford Motor pada abad ke 20. Diawal kemunculannya, metode ini belum dikatakan sebagai metode 5S. setelah kemunculannya, metode ini dikembangkan kembali oleh Taichi Ono pada tahun 1950 dan mulai dikenal sebagai konsep 4S, dan sekitar tahun 1960 dan 1970 konsep ini mulai dikenal sebagai konsep atau metode 5S yang digunakan sebagai metode penataan fasilitas produksi dengan tujuan lokasi produksi bisa lebih rapi dan memudahkan dalam pencarian peralatan dan fasilitas lainnya. 5S merupakan singkatan dari kata-kata yang merujuk pada langkah penataan suatu fasilitas kerja. Berikut merupakan definisi dari 5S :

1. Seiri = Ringkas, yang berarti memilih dan memilah antara barang yang masih

diperlukan dengan barang yang tidak lagi diperlukan.

2. Seiton = Rapi, yaitu meletakkan peralatan dan barang yang diperlukan pada tempat

yang seharusnya sehingga tidak bingung saat mencari.

3. Seiso = Resik,yaitu menjaga kebersihan dari lokasi kerja, pribadi dan juga peralatan yang dipakai.

4. Seiketsu = Rawat, yaitu memelihara peralatan dan fasilitas kerja supaya tetap dapat terawatt dan dapat digunakan dengan baik. Tahap ini juga merupakan bentuk pengulangan dari tahap sebelumnya.

5. Shitsuke =  Rajin, tahap ini merupakan bentuk pendisiplinan diri ketika sudah melewati 4 tahap yang sebelumnya, karena akan menjadi percuma 4 tahap yang sudah dilalui jikalau tidak tetap dijaga dan dibiasakan ketika melakukan setiap pekerjaan.

LANGKAH PENERAPAN 5S PADA TOKO BANGUNAN

            Seperti yang kita ketahui toko bangunan merupakan tempat dimana membeli peralatan dan keperluan yang berhubungan dengan perkakas dan bahan tukang. Toko bangunan memiliki material yang terbilang cukup besar, contohnya besi, semen, kaca, seng, dan lain-lain. Bahan-bahan bangunan tersebut ketika tidak  disimpan dengan tertata maka membutuhkan lokasi yang cukup besar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun