Mohon tunggu...
Andi Mulyan
Andi Mulyan Mohon Tunggu... Dosen - CANGADI-SOPEENG SULAWESI SLATAN, ALUMNI S1 UNHAS DAN S2 SOSIOLOGI UNM MAKASSAR

Dosen UNU NTB-PRODI SOSIOLOGI Nomor WA: 085333176177

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Cipta Keunikan untuk Mengembangkan Wisata

30 Desember 2019   23:01 Diperbarui: 30 Desember 2019   23:21 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Angga menuturkan, "Adapun sejumlah kuda yang ada di kawasan wisata ini yaitu kuda lokal yang tidak liar dan dapat dijinakkan oleh para pemandu. Kuda wisata yang ada di sini juga sudah dilengkapi dengan pelana yang aman," tuturrnya.

Jalur wisata berkuda di Desa Batujai yaitu hanya sebatas kawasan Taman Bendungan Batujai dengan melewati pos-pos tertentu yang telah diatur oleh pihak pengelola. Selain itu, waktu berkunjung pada kawasan wisata berkuda ini yaitu mulai pagi hingga sore hari.

Penasaran dengan harga sekali menunggang kuda? Juga dituturkan bahwa hanya dengan lima puluh ribu rupiah per orang atau per penunggang kuda wisata. Namun lebih bagusnya lagi karena sepanjang perjalanan, anda pun dapat ber-selfi atau mengambil gambar aktifitas berkuda anda dengan dibantu oleh pemandu.

Dari upaya kreatifitas kelompok pemuda penggerak wisata yang ada di Kawasan Bendungan Batujai, tentu menjadi suatu gabaran hidup bahwa tat kala manusia atau masyarakat memiliki ide yang baik tentu pula akan melahirkan hasil yang baik.

Ide kreatif yang dimiliki oleh warga masyarakat Batujai mampu menciptkan suatu keunikan baru yaitu berupa wisata berkuda yang mampu mengembangkan dan meningkatkan Kawasan Wisata Bendungan Batujai, bahkan dapat menjadi suatu ikon pariwisata di NTB, terkhusus di Lombok Tengah.

Selain itu, dengan adanya pengembangan wisata pada pusat Ibu Kota Lombok Tengah yaitu di Praya, tentu dapat mempengaruhi peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun