Mohon tunggu...
Andi Febriansyah
Andi Febriansyah Mohon Tunggu... guru/pendidik

pendidik lepas

Selanjutnya

Tutup

Film

Mengulik Film Sore: Istri Dari Masa Depan

30 Juli 2025   11:45 Diperbarui: 30 Juli 2025   12:59 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jo memang seorang Laki-Laki yang sibuk dengan pekerjaanya sebagai seorang fotografer yang tinggal di Kroasia dan memiliki gaya hidup yang tidak sehat, yang menyebabkan masalah kesehatan.  Di beberapa jalannya cerita memang sosok Jo sangat kental dengan kehidupan yang tidak sehat salah satunya Jo merupakan perokok aktif dan alkoholic (peminum alkohol) yang sangat rutin, sehingga Jo di vonis akan mati lebih muda atau kematian dini yang akan merenggut nyawanya. Hidup di Kroasia dengan sesekali Jo harus mengambil gambar ke Kutub Utara dengan kondisi medan yang harus ia lalui demi mewujudkan poto nya masuk di dalam sebuah pameran besar. Jo juga merasa dirinya sendiri dan mencari perempuan yang layang mencintai dirinya, ketika hubungannya dengan elsa kandas sebelum melakukan pernikahan, datang lah sosok Sore sebagai penyelamat hidup Jo di masa depan dengan merubahnya di masa lalu.

DELUSI DAN KEINGINAN SEMU 

Di dalam film sore terdapat sebuat Delusi  atau sebuah keyakinan yang salah atau tidak sesuai dengan kenyataan, meskipun harus di lakukan berulang-ulang kali sebuah delusi itu tercipta dan membuat saya sebagai penonton juga berpikir mengenai hal serupa. Jika memang sosok Jo maupun Sore adalah sebuah delusi dan keinginan semu saja bermain di masa lalu dan masa depan, sehingga menjadi semu di masa kini. Mengingat ada sebuah ungkapan di film tersebut "Satu-satunya belahan bumi yang tidak memiliki zona waktu." dalam tulisan Jo di Arctic.  Ketika Jo berada di Arctic beberapa tulisan Jo mengarah pada sebuah delusi ataupun keinginan semu yang  menginginkan waktu ini terhenti atau tidak ada waktu yang berputar, lebih dari itu Jo sangat ingin ada Perempuan yang benar-benar mencintai dirinya karena dia tidak memiliki cinta yang tulus di dalam keluarga internalnya. Sosok Sore adalah sosok Perempuan yang sangat di inginkan oleh Jo sampai-sampai Jo bisa merubah kebiasaannya, namun perlu di ingat ada ungkapan yang sangat menyentuh dan absolute yaitu Ada tiga hal yang tidak dapat di ubah ataupun di batalkan oleh waktu : Masa Lalu, Rasa Sakit, dan Kematian.

Kutipan di atas menandakan tiga hal yang menjadi sebuah takdir dalam kehidupan seseorang, Masa Lalu akan tetap abadi baik dan buruknya yang pernah di jalani, Rasa Sakit akan tetap di rasakan tidak bisa di batalkan oleh  waktu karena manusia hakikatnya adlah memilki hati dan perasa, yang terakhir adalah Kematian yang tidak dapat dibatalkan oleh waktu, sebab kematian merupakan hal yang tidak bisa lagi di tolak sebagai takdir yang terkadang kita pun melihat kematian sebagai keniscayaan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun