Kajang, Bulukumba -- Mahasiswa KKN-T Universitas Hasanuddin Gelombang 114 yang bertugas di Kecamatan Kajang menyelenggarakan kegiatan kolaboratif bertajuk Senam Sehat dan Gotong Royong pada Kamis, 1 Agustus 2025. Bertempat di halaman Kantor Kecamatan Kajang, kegiatan ini melibatkan lebih dari 100 peserta dari berbagai kalangan masyarakat dan instansi.
Program ini digagas oleh empat posko KKN-T yang tersebar di Kecamatan Kajang diantaranya Kelurahan Laikang, Desa Lembang, Desa Bontorannu, dan Desa Lembanna. Tujuannya adalah untuk membangun semangat hidup sehat, mempererat kebersamaan, serta meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
Acara dimulai pada pagi hari dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan sambutan dari Koordinator Kecamatan KKN Kajang, Febrio Valentino Sokabla dari Jurusan Teknik Elektro, serta Ibu Andi Thahraeni Asmat, selaku Sekretaris Kecamatan Kajang. Beliau mengapresiasi keterlibatan aktif mahasiswa dalam memfasilitasi kegiatan yang bersifat lintas desa dan lintas instansi.
"Kami merasa bangga atas kehadiran mahasiswa yang membawa ide segar dan semangat gotong royong. Mereka bukan hanya mengabdi, tetapi juga menginspirasi masyarakat," ujar Ibu Andi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Lurah Laikang, Ibu Wahyuni Suaeb, yang turut memberi dukungan langsung di lapangan bersama perangkat kelurahan lainnya.
Senam sehat menjadi sesi yang paling meriah, dipandu oleh instruktur lokal dan diikuti antusias oleh seluruh peserta. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan gotong royong membersihkan area sekitar Kantor Kecamatan Kajang, diikuti oleh mahasiswa, warga, dan perwakilan instansi.
Sebagai penutup, mahasiswa menggelar Jumat Berkah dengan membagikan makanan dan mengadakan makan bersama, sebagai bentuk syukur dan kepedulian sosial.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari 16 desa/kelurahan, tenaga kesehatan dari Pustu, BKKBN, BRI Kajang, Pegadaian, kepala sekolah dari beberapa SD, serta mahasiswa KKN-PPM UGM dari Kelurahan Tanah Jaya yang turut memeriahkan suasana.
Kolaborasi antarposko dan partisipasi berbagai elemen menjadikan kegiatan ini sebagai contoh pengabdian mahasiswa yang berdampak, inspiratif, dan membumi.