Mohon tunggu...
Anastasya Agnes Wulandari
Anastasya Agnes Wulandari Mohon Tunggu... -

Murid SMAN 16 Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Pengenalan Saya dengan Sosiologi

27 Oktober 2014   15:38 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:35 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkatnya saya masih bisa menyuratkan tulisan ini. Bersyukur pula saya di berikan kesempatan untuk belajar dan sekolah dengan baik. Sekarang saya duduk di kelas X , dan bersekolah di SMAN 16 Bekasi.

Awal masuk kami hanya halal bihalal. Kami belum merasakan belajar di dalam kelas. Pada saat itu saya belum banyak berkenalan dengan teman . Tak hanya berkenalan. Kami pun tak saling enggan untuk bercerita,berfoto,dan berbagi pengalaman bersama.

Esok harinya kamipun perkenalan. satu persatu maju untuk memperkenalkan diri. Ada banyak sekali teman baru,dan banyak yang berasal dari beragam daerah,sekolah, dan asal usul. Disitu saya menyadari, betapa pentingnya sekolah. Selain mendapat ilmu, saya juga dapat teman baru.

Hari kedua kami pun masih malu malu.Kami semua masih tersipu malu untuk berbicara satu sama lain. Tetapi itu semua berubah ketika satu anak ini datang dan membuat suasana kelas menjadi sedikit berwarna. Jujur, memang berisik,tapi dia membuat suasana menjadi bersahabat, walaupun belum kenal dekat.

Hari hari selanjutnya kamipun mulai berinteraksi satu sama lain. Kamipun mulai asik untuk bercakap cakap. Saat kami mengetahui wali kelas kami ibu yuyun, kami sedikit kaget dan terkejut. Karena ibu yuyun yang tegas dan disiplin.

Jujur, sewaktu saya di SMP, saya belum pernah menjadi ketua atau wakil. Keberuntungan memihak pada saya. Dan sayapun diangkat sebagai wakil. Walaupun hanya wakil setidaknya saya di percayai untuk mengurus kelas.

selain itu saya dapat pengalaman baru. Yaitu selagi Pelajaran Agama Islam dimulai, saya dan teman teman yang beragama non muslim berada diluar kelas. Sayapun juga dapat pengalaman memakai kebaya atau seragam kebaya.

Saya tidak menyadari bahwa yang saya ceritakan dan saya alami ini adalah bagian dari sosiologi. Saya belajar ilmu sosiologi mulai dari kelas X . Nama guru sosiologi saya adalah pak wahyu. saya masih bingung kenapa beliau sering dipanggil pak wajeng. waktu pun menjawab, saat saya melihat tugas sosiologi milik alika bella IIS 1.

Terlihat Pak wahyu meretweet tugas milik alika. Lalu saya kaget, astaga ini guru punya twitter juga, gaul amat. ucap saya dalm hati. Saat saya melihat twitter pak wahyu , uname yang dipakai adalah wajeng, kalau tidak salah tulisannya. Baru saya berfikir, mungkin gara gara ini pak wahyu sering di panggil pak wajeng.

Hari pertama saya belajar sosiologi, saya berfikir bahwa sosiologi memiliki makna yang luas . Pengertian dari berbagai penelitipun, belum mencakup seluruh pengertiannya.Dan itu semua memberikan kesadaran bahwa pengertian dari ilmu sosiologi dari setiap orang berbeda.

Bagi saya, ilmu sosiologi adalah ilmu yang mudah tapi susah. ilmu yang nyata namun sulit di katakan. ilmu yang sering dilakukan namun tidak di sadari. Jadi intinya sosiologi itu ilmu yang ribet tapi ga ribet. Sosiologi bagi sebagian orang tidak penting untung di pelajari, tapi menurut pengalaman saya, sosiologi itu penting untuk di pelajari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun