Mohon tunggu...
penahimpunan
penahimpunan Mohon Tunggu... Mahasiswa

Membaca, Menulis, Mendengar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendekatan Antropologi dalam NDP HMI untuk Menyelesaikan Masalah Ekonomi dan Sosial

16 Februari 2025   03:07 Diperbarui: 16 Februari 2025   03:07 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dwi Khuzaini, Ketum BPL HMI Cabang Purbolinggo 

Pendekatan Antropologi dalam Menyelesaikan Masalah Ekonomi dan Sosial

Antropologi ekonomi dan sosial menekankan bahwa ekonomi tidak hanya soal angka, modal, dan produksi, tetapi juga tentang nilai budaya, sistem sosial, dan pola interaksi dalam masyarakat. Pendekatan ini melihat bahwa faktor-faktor seperti norma, tradisi, dan struktur sosial sangat mempengaruhi pola ekonomi masyarakat.

Dalam konteks NDP HMI, pendekatan antropologi dapat diterapkan melalui beberapa aspek berikut:

1. Pembangunan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal

Pendekatan antropologi dalam ekonomi melihat bahwa setiap komunitas memiliki cara tersendiri dalam mengelola sumber daya ekonomi berdasarkan nilai-nilai budaya mereka. Oleh karena itu, solusi yang ditawarkan HMI dalam menangani masalah ekonomi harus berbasis pada kearifan lokal.

Contohnya:

*Ekonomi Kerakyatan Berbasis Budaya

Di banyak daerah di Indonesia, terdapat sistem ekonomi berbasis adat yang sudah berjalan lama, seperti sistem "sambatan" di Jawa, "gotong royong" di Sumatera, dan "subak" di Bali. Pendekatan antropologi dalam NDP HMI mendorong agar sistem ekonomi tradisional ini tetap dipertahankan dan dikembangkan dalam kebijakan ekonomi modern.

*Pemberdayaan UMKM Berbasis Sosial-Budaya

UMKM merupakan tulang punggung perekonomian masyarakat Indonesia, terutama di pedesaan. Namun, banyak kebijakan ekonomi yang justru mengesampingkan aspek budaya lokal dalam pengembangannya. HMI dapat mendorong model bisnis yang berbasis pada komunitas dan jaringan sosial yang sudah ada dalam budaya lokal.

2. Penyelesaian Kemiskinan dengan Model Sosial-Inklusif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun