Lihat ke Halaman Asli

UmsidaMenyapa1912

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Fortama FK Umsida 2025 Bekali Mahasiswa Baru dengan Etika Kedokteran

Diperbarui: 27 September 2025   12:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok Humas Umsida

Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FK Umsida) menggelar Forum Ta'aruf Mahasiswa (Fortama) untuk menyambut mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, (27/92025) di GKB 1 lantai 6, Kampus 1 Umsida.

Baca juga: Matrikulasi Mahasiswa Baru FK Umsida Jadi Bekal Awal Kenal Dunia Kedokteran

32 mahasiswa baru yang mengikuti Fortama ini merupakan angkatan pertama FK Umsida yang tak hanya berasal dari wilayah sekitar saja, melainkan dari berbagai daerah di Indonesia seperti Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya.

Mengusung tema "Dokter Masa Depan FK Umsida: Cerdas, Profesional, Beretika", acara berlangsung sejak pagi hingga sore hari. 

Arahan untuk Menjadi Mahasiswa Kedokteran

Dok Humas Umsida

Melalui Forum Taaruf Mahasiswa Baru (Fortama), para mahasiswa baru diberi arahan tentang perkuliahan di dunia kedokteran melalui berbagai metode.

Pada momen ini, para dosen memperkenalkan sistem akademik mulai dari matrikulasi, model pembelajaran, hingga sarana prasarana yang dimiliki FK Umsida.

Dekan FK Umsida, Dr Ronny Sutanto dr SpOT(K) SubsCO MARS AIFOK-K menegaskan bahwa Fortama menjadi langkah awal penting bagi mahasiswa untuk mengenal dunia perkuliahan kedokteran.

Menyambut angkatan pertama FK Umsida tahun akademik 2025-2026, Dr Ronny merasa bangga lantaran dengan Fortama ini, bisa memberikan wawasan yang lebih baik kepada mahasiswa sebelum mereka memasuki dunia perkuliahan.

"Hari ini kita juga memperkenalkan tentang apa saja yang ada di fakultas, model perkuliahan, gedung, laboratorium, fasilitas dan sarana prasarana," terangnya.

Tak hanya itu, FK Umsida juga mengenalkan tentang etika kedokteran yang diawali dengan  motivasi oleh pakar kedokteran, integritas, dan nilai profesi dokter.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline