Neng nggunung Tak cadhongi sego jagung Yen mendhung Tak silihi caping nggunung - Alm Gesang
Nasi jagung, atau dalam bahasa Jawa sering disebut sego jagung, merupakan salah satu makanan pokok tradisional masyarakat Indonesia, terutama di Jawa Timur, Madura, dan sebagian Jawa Tengah. Dahulu, nasi jagung menjadi makanan utama masyarakat pedesaan karena mudah didapat dan lebih murah dibandingkan beras. Namun kini, nasi jagung justru kembali populer karena manfaat kesehatannya yang melimpah.
Dibandingkan nasi putih, nasi jagung memiliki keunggulan dari segi serat, vitamin, mineral, serta indeks glikemik yang lebih rendah. Tak heran jika nasi jagung banyak direkomendasikan sebagai alternatif makanan pokok bagi mereka yang ingin menjaga kesehatan, mengontrol berat badan, atau mencegah penyakit metabolik.
Manfaat Nasi Jagung untuk Kesehatan
1. Sumber Energi yang Stabil
Nasi jagung mengandung karbohidrat kompleks yang dicerna lebih lambat dibandingkan nasi putih. Proses pencernaan yang lebih lambat ini membuat energi yang dihasilkan bertahan lebih lama, sehingga cocok untuk aktivitas sehari-hari maupun pekerjaan fisik yang membutuhkan tenaga ekstra.
2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat dalam nasi jagung berperan penting dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan. Dengan konsumsi rutin, serat membantu memperlancar buang air besar, mencegah sembelit, sekaligus mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus.
3. Mengontrol Kadar Gula Darah
Bagi penderita diabetes atau yang berisiko tinggi, nasi jagung bisa menjadi pilihan lebih baik daripada nasi putih. Hal ini karena indeks glikemiknya lebih rendah, sehingga kenaikan kadar gula darah setelah makan lebih terkendali.