Mahasiswa Fisip Unida Belajar Membuat Iklan Layanan Masyarakat di RRI Bogor

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip), Program Studi (Prodi) Sains Komunikasi, Universitas Djuanda (Unida) belajar membuat naskah Iklan Layanan Masyarakat (ILM) bersama Radia Republik Indonesia (RRI) Bogor Pro 1 pada tanggal 14 Juli 2025 s.d 14 Agustus 2025 melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan di Radio Republik Indonesia (RRI) Bogor Pro 1. Kegiatan yang mewadahi proses penyiaran publik ini memperkuat keterampilan komunikasi pada media massa di bidang siaran.

"Belajar bukan hanya di bangku ruang kelas. Tetapi diperkuat dengan praktik secara langsung. Ini dapat meningkatkan keterampilan dalam mengembangkan potensi diri, khususnya dalam bidang ilmu komunikasi," tutur Maria Fitriah selaku dosen pembimbing.

Tema sosial pada UMKM, stunting, pengentasan kemiskinan, investasi, jaringan sosial, hingga inflasi ini bagian dari ILM dalam program Mozaik Indonesia. Mahasiswa mempelajari praktik rangkaian tahapan pembuatan ILM pada tema-tema tersebut. Dengan semangat dan giat, belajar praktik mulai dari identifikasi isu, riset audiens, penulisan naskah, hingga produksi dan penyiaran.

Salah seorang mahasiswa Prodi Sains Komunikasi Fisip Unida mengatakan, seluruh proses menjadi pengalaman nyata melalui Kuliah Kerja Lapangan (KKL).

Struktur Iklan Layanan Masyarakat di Radio Republik Indonesia Bogor Pro 1 disusun secara sistematis. Struktur tersebut mencakup pembukaan, pernyataan masalah, penyampaian pesan dan solusi, ajakan bertindak, serta penutup berkesan yang memudahkan pesan diterima pendengar.

Salah seorang penyiar RRI Bogor Pro 1 Rio mengatakan, mahasiswa yang kkl di sini bisa tahu secara langsung bagaimana ILM dibuat dengan memperhatikan unsur pesan, durasi, dan gaya bahasa.

"Harapannya, mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga siap mempraktikkan di dunia kerja," tambahnya.

ILM di Radio Republik Indonesia Bogor Pro 1 tidak hanya bersifat informatif, tetapi juga persuasif dan edukatif. Terbukti menjadi sarana strategis dalam memperkuat nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika di tengah masyarakat.