Lihat ke Halaman Asli

Maulida Khoirunnisa

Kegagalan Bukan Akhir Dari Semuanya

Mahasiswa Matematika UNDIP Ciptakan Inovasi Edukasi Game Online Matematika dan Piramida

Diperbarui: 8 Agustus 2020   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 1 Aplikasi Math Holic Sekolah Dasar

KUDUS (05/07/2020) - Seluruh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II 2019/2020 UNDIP diseluruh Indonesia mengikuti upacara penerjunan KKN Tim II 2019/2020 secara daring dirumah masing-masing mahasiswa yang dipimpin oleh bapak rektor UNDIP. Dengan adanya kasus pandemi covid 19 maka kegiatan KKN Tim II 2019/2020 UNDIP mengalami perubahan. Perubahannya adalah KKN yang biasanya dilakukan secara kelompok (tim) maka pada KKN saat ini dilakukan dengan secara mandiri (individu) dan untuk sekarang KKN dilakukan di kampung halaman mahasiswa sendiri. Tema KKN sekarang mengangkat tentang “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid 19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melihat tema yang diangkat KKN sakarang ini, Saya (Maulida Khoirunnisa) Departemen Matematika Fakultas Sains dan Matematika UNDIP merencakan program kegiatan yaitu Edukasi Game Online dan Piramida Penduduk Kelurahan Mlati Kidul Kota Kudus.

Kudus (30/07/2020) – Kelurahan Mlati Kidul telah melakukan kegiatan sistem online di sekolah-sekolah sesuai dengan anjuran Surat Edaran (SE) dari Pemerintah. Aturan ini bertujuan sebagai pencegahan awal untuk melawan penyebaran Covid-19. Untuk itu, demi memberikan nuansa baru kepada anak-anak, saya (Maulida Khoirunnisa) salah satu mahasiswa UNDIP Fakultas Sains dan Matematika Departemen Matematika berinovasi untuk mengedukasi anak-anak terutama anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang tinggal di Kelurahan Mlati Kidul melalui game edukasi pembelajaran mengenal Matematika dan lawan Covid-19 berjudul "Math Holic Sekolah Dasar". Kegiatan ini merupakan salah satu program kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) saya yang ingin saya kembangkan guna anak-anak lebih bersemangat lagi dalam belajar Matematika dan edukasi melawan Covid-19.

Saya terus berupaya agar kemajuan digital dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mendukung upaya pembelajaran yang efektif dan se-efisien mungkin anak-anak lebih dalam mengenai Matematika dan Edukasi Covid-19 disaat pembelajaran online (daring) seperti ini. Ide pembuatan game ini untuk mengedukasi masyarakat di tengah kejenuhan saat di rumah dalam sistem pembelajaran online yang menyebabkan hampir semua anak dan orang tua meresahkan, sehingga berdampak pada kesehatan mental masyarakat. 

Gambar 2 Wawancawa pada Ibu dan Anak

Dengan membangun keoptimisan yang positif, maka terbentuklah game dengan konsepan edukasi game pembelajaran online yang merupakan hasil wawancara saya dengan melakukan bincang santai dengan beberapa anak dan orang tua bagaimana keluh kesah mereka selama pandemik seperti ini dengan sistem pembelajaran secara online. Edukasi game pembelajaran online ini bertujuan untuk meningkatkan semangat dan kreatifitas anak-anak terutama anak-anak SD dalam belajar Matematika dengan cara yang menyenangkan. Selain itu juga memberikan kesadaran diri sendiri untuk selalu menerapkan protokol kesehatan tentang Covid-19 yang relevan dan terpercaya.

Gambar 3 Salah Satu Part Dalam Game Math Holic Sekolah Dasar

Dalam game ini, kita hanya perlu mengikuti setiap petunjuk yang diinformasikan oleh setiap karakter dalam game ini. Tentunya di setiap akhir menuju misi akan diberikan latihan soal untuk bisa melanjutkan misi selanjutnya. Hal yang menarik dari game ini adalah memberikan penjelasan singkat dan jelas mengenai pembelajaran yang mendorong anak-anak untuk berpikir dan memahami dalam Matematika dan akan diselingi edukasi untuk membantu terbentuknya perilaku baru dalam menjaga kebersihan diri dalam pandemik seperti ini. Hal ini penting untuk kita kenalkan kepada anak-anak sejak dini untuk penggunaan cara pembelajaran yang menyenangkan belajar Matematika meskipun dengan mengajak anak dengan bermain game. Didalam edukasi game pembelajaran online ini juga mengingat kita untuk selalu menjaga diri dari wabah Covid-19 di Indonesia terutama Kota Kudus Kelurahan Mlati Kidul. Game ini juga relevan dimainkan untuk semua jenis kalangan tidak hanya anak-anak SD.

Kudus (02/08/2020) – Dalam perencanaan pembangunan wilayah, data kependudukan memiliki peranan yang cukup penting. Suatu desa/kelurahan dapat mengetahui jumlah penduduk dan komposisinya merupakan hal yang sangat penting dan berguna nantinya. Begitupun, pengelompokan jumlah penduduk berdasarkan interval umur dan jenis kelamin. Karena hal tersebut dapat memberikan gambaran dan tambahan informasi ataupun masukan bagi para perangkat kelurahan dalam menyusun perencanaan program yang ditujukan bagi masyarakat. Kelurahan Mlati Kidul merupakan salah satu kelurahan yang ada di Kecamatan Kota Kudus. Dalam pencatatan data kependudukan, Kelurahan Mlati Kidul mengandalkan data penduduk tanpa meninjau lebih dalam bagaimana perkembangan jumlah ataupun kualitas penduduk di Keluarahan Mlati Kidul. Keterangan diatas merupakan hasil tinjauan langsung saya ke kantor Kelurahan Mlati Kidul. Dengan pendataan penduduk yang hanya mengandalkan data saja kelurahan sedikit kesusahan merencanakan program kerja apa yang cocok untuk diadakan di kelurahan tersebut.

Melihat pencatatan data kependudukan yang ada di Kelurahan Mlati Kidul, saya (Maulida Khoirunnisa) mahasiswa Departemen Matematika UNDIP salah satu mahasiswa KKN TIM II 2019/2020 UNDIP merencanakan program kegiatan kedua yaitu membuat Piramida Penduduk Kelurahan Mlati Kidul. Piramida Penduduk merupakan bentuk penyajian data kependudukan (jenis kelamin dan kelompok umur) antara dua grafik batang yang digambarkan berlawanan arah dengan posisi horizontal. Berdasarkan umur, jenis kelamin, dan karakteristik penduduk suatu daerah, terdapat 3 jenis piramida penduduk yaitu Piramida Penduduk Muda (Ekspansif), Piramida Penduduk Dewasa (Stasioner), dan Piramida Penduduk Tua (Konstruktif).

Gambar 4 Hasil Piramida Penduduk Kelurahan Mlati Kidul

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline