Lihat ke Halaman Asli

Julianda BM

ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

5 Langkah Mengatasi Kejenuhan di Kantor

Diperbarui: 3 Oktober 2023   15:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dok. Biotriciy) 

Kejenuhan dalam bekerja merupakan hal yang wajar terjadi, terutama bagi pegawai yang bekerja di kantor pemerintahan daerah. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti monotonnya pekerjaan, lingkungan kerja yang tidak kondusif, atau kurangnya motivasi dari atasan.

Kejenuhan dalam bekerja dapat berdampak negatif, seperti menurunnya produktivitas, meningkatnya stres, dan bahkan dapat menyebabkan karyawan keluar dari pekerjaannya. Oleh karena itu, penting untuk mengatasi kejenuhan dalam bekerja agar produktivitas karyawan tetap terjaga dan kinerja organisasi dapat ditingkatkan.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi kejenuhan dalam bekerja dan memotivasi pegawai:

1. Kenali penyebab kejenuhan

Langkah pertama untuk mengatasi kejenuhan adalah mengetahui penyebabnya. Setelah mengetahui penyebabnya, maka dapat dilakukan upaya untuk mengatasinya.

Penyebab kejenuhan dalam bekerja dapat dibagi menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri pegawai, seperti kurangnya motivasi, ketidakpuasan dengan pekerjaan, atau kurangnya tantangan. Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri pegawai, seperti monotonnya pekerjaan, lingkungan kerja yang tidak kondusif, atau kurangnya penghargaan dari atasan.

2.  Variasikan pekerjaan

Salah satu cara untuk mengatasi kejenuhan adalah dengan memvariasikan pekerjaan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan tugas-tugas yang baru dan menantang kepada pegawai.

Pegawai yang selalu mengerjakan tugas yang sama dan monoton akan lebih mudah merasa bosan dan jenuh. Oleh karena itu, penting untuk memberikan tugas-tugas yang berbeda agar pegawai tetap merasa tertantang dan termotivasi.

3. Buat lingkungan kerja yang kondusif

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline