Jakarta -- Pengusaha sekaligus filantropis Putra Siregar tengah menggarap pembangunan masjid di Papua bersama ulama kondang, Gus Miftah. Pembangunan ini berawal dari permintaan tokoh adat dan kepala suku setempat yang tinggal di daerah dekat markas OPM.
"Alhamdulillah, kemarin saya diundang Gus Miftah ke Jakarta. Sekarang pembangunan sudah berjalan, meski baru sekitar 10 persen. Insya Allah, dengan gotong royong, masjid ini bisa segera rampung dan bermanfaat bagi masyarakat Papua," ujar Putra.
Putra menegaskan alasan memilih Papua karena ada permintaan langsung dari tokoh masyarakat di sana. "Banyak yang ajak bangun masjid di luar negeri, seperti Korea atau Jepang. Tapi kami ingin mendahulukan tanah air, agar keadilan sosial benar-benar dirasakan seluruh rakyat Indonesia," tambahnya.
Terkait isu bantuan ke Palestina, Putra mengaku sudah menyalurkannya melalui jalur resmi. Ia bahkan pernah menyerahkan donasi langsung kepada Dubes Palestina. "Kalau untuk ke lapangan, memang belum sempat. Tapi kita terus ikut mendukung lewat jalur yang lebih tepat sasaran," jelasnya.
Soal kabar miring yang mengaitkan dirinya dengan kasus jam tangan Saroni senilai Rp11 miliar, Putra membantah keras. "Itu hoaks. Sekarang ini kan banyak framing di media sosial. Kadang opini jadi fakta, fakta dijadikan opini. Masyarakat harus makin cerdas dalam bermedsos," tegasnya.
Putra juga menyinggung inisiatif Polri yang kini membentuk satuan khusus "Tanya Polisi" untuk melawan hoaks di dunia maya. "Bagus ya, jadi masyarakat bisa dapat klarifikasi langsung dari pihak berwenang," katanya.
Di luar urusan sosial, Putra tak lupa berbicara tentang keluarga. Ia menyebut tengah mempersiapkan hadiah mobil untuk istrinya yang berulang tahun. "Alhamdulillah, kami menuju 10 tahun rumah tangga. Istri saya itu sempurna bagi saya, ibu yang baik untuk anak-anak. Semoga kami selalu damai, rukun, dan semakin baik ke depan," tutup Putra.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI