Fenomena sound horeg belakangan ini kian menjamur dan menjadi hiburan favorit, terutama di kalangan anak muda. Di Desa Bedayu, kami, mahasiswa KKN, melihat ini sebagai peluang unik. Alih-alih menganggapnya sekadar suara bising, kami bersama warga desa berkolaborasi untuk mengubahnya menjadi sebuah perayaan akbar. Malam itu, di tengah kesederhanaan desa, kami menghadirkan sebuah pesta rakyat yang menggabungkan tradisi kebersamaan dengan irama modern yang memukau, menciptakan sebuah acara yang tak pernah terbayangkan sebelumnya.
Begitu sound system dihidupkan, alunan musik dengan bass yang menghentak langsung menyebar ke seluruh penjuru desa. Suasana yang tadinya tenang seketika berubah menjadi penuh energi. Warga dari berbagai usia—anak-anak, remaja, hingga orang dewasa—berkumpul di satu titik, ikut bergoyang dan menikmati setiap irama. Sorak-sorai dan tawa pun membaur dengan dentuman musik, menciptakan euforia kolektif yang sulit dijelaskan. Malam itu, batasan usia dan status sosial seolah-olah lebur, menyisakan kegembiraan murni yang dirasakan semua orang.
Lebih dari sekadar pesta, acara ini adalah wujud nyata dari filosofi 'Nyetel Bareng'. Istilah ini tidak hanya merujuk pada menyalakan sound system, tetapi juga menyatukan frekuensi hati dan pikiran seluruh warga. Di tengah dentuman musik yang keras, warga saling bercengkerama, bertegur sapa, dan berbagi tawa. Kolaborasi ini membuktikan bahwa kebersamaan dapat dirayakan dengan cara apa pun, bahkan dengan format yang modern. Yang terpenting bukanlah jenis hiburannya, melainkan semangat kebersamaan yang terjalin erat.
Pesta rakyat sound horeg mungkin hanya berlangsung semalam, tetapi gaungnya akan terus bergema. Acara ini telah meninggalkan kenangan manis dan memperkuat tali persaudaraan di antara warga Desa Bedayu. Kami berharap, inisiatif sederhana ini dapat menjadi contoh bahwa inovasi bisa datang dari mana saja, bahkan dari sebuah sound system. Ini adalah bukti bahwa semangat gotong royong dan keterbukaan terhadap hal baru dapat menjadi modal berharga untuk membangun desa yang lebih maju, hidup, dan bersatu di masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI