Lihat ke Halaman Asli

Lutfi Nasution

Penulis Amatiran Ndeso

Gandeng FBI Pendiri Padigital: Teknologi Digital Sebagai Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Desa

Diperbarui: 26 Juni 2025   14:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Perjanjian Kerjasama Sama PT Padigital Graha Utama dengan Forum BUMDes Indonesia di Kantor Ditjen PDDT Kemendes dan PDT  (dokumentasi.pribadi)

Kabar baik bagi masa depan pertanian dan ekonomi pedesaan di Indonesia! PT Padigital Graha Utama (PADIGITAL), sebuah inovator di bidang teknologi, dan Asosiasi Forum BUMDes Indonesia (FBI) telah mengumumkan kemitraan strategis yang revolusioner. Kerjasama ini bertujuan untuk mentransformasi sektor pertanian desa menjadi lebih transparan, efisien, dan berdaya melalui pemanfaatan solusi digital.

Penandatanganan perjanjian kerjasama (PKS) yang berlangsung di Kantor Direktorat Jenderal Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Kemendes PDT, Jakarta, Rabu (25/6/2025), menjadi tonggak penting dalam upaya memajukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan meningkatkan taraf hidup masyarakat di seluruh pelosok negeri.

Surya Kurniadi, Pendiri Padigital dan Direktur Utama PT Padigital Graha Utama, menyampaikan antusiasmenya terhadap kolaborasi ini. Ia yakin bahwa platform digital PADIGITAL yang digagasnya akan menjadi kunci dalam mengoptimalkan potensi unik yang dimiliki setiap desa.

"Kami melihat teknologi digital sebagai motor penggerak utama bagi pertumbuhan ekonomi di tingkat desa. Dengan menggandeng Forum BUMDes Indonesia, kami dapat mewujudkan pengelolaan potensi desa yang lebih modern, efisien, dan yang terpenting, berkelanjutan," ungkapnya dalam rilisnya di Jakarta, Kamis (26/6/2025).

Foto: Pendiri Padigital dan Direktur Utama PT Padigital Graha Utama Surya Kurniadi (dokumentasi.pribadi)

Inisiatif ini mendapatkan dukungan penuh dari Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal.

"Alhamdulillah, dengan disaksikan Dirjen PDT Pak Samsul Widodo, ini membuktikan bahwa pemerintah mengapresiasi langkah PADIGITAL dan FBI sebagai contoh konkret kemitraan yang tidak hanya berlandaskan teori, tetapi juga memiliki implementasi yang jelas dan dampak yang signifikan bagi pembangunan desa. Sinergi ini diharapkan dapat mengakselerasi terwujudnya visi "Bangun Desa, Bangun Indonesia", tuturnya.

Masih Adi, langkah konkret dari kerjasama ini adalah penunjukan Forum BUMDes Indonesia (FBI) secara eksklusif untuk mengelola sektor hulu dari ekosistem digital pertanian dan distribusi komoditas.

"Tanggung jawab ini meliputi manajemen gudang, sertifikasi agen penyerapan hasil panen, serta pengawasan distribusi yang canggih melalui sistem resi gudang dan platform pasar lelang digital," imbuhnya.

Lebih lanjut, pihaknya mengambil langkah strategis dengan membagi pengelolaan ekosistem menjadi dua fokus utama: HULU dan HILIR.

"Ya, masing-masing sektor akan ditangani oleh organisasi yang berbeda, dengan aplikasi digital yang dirancang khusus agar sesuai dengan kebutuhan spesifik di setiap tingkatan," terangnya.

Adi menjelaskan, bahwa pemecahan struktur ini kami lakukan untuk mempercepat adopsi teknologi secara merata dan mencegah terjadinya praktik monopoli yang dapat merugikan petani," jelasnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline