Lihat ke Halaman Asli

Ambardewi

Pecinta seni, buku dan musik

Resensi: Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya - Ajahn Brahm

Diperbarui: 17 Januari 2020   00:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Judul Asal : Opening the Door of your Heart
Pengarang : Ajahn Brahm
Alih Bahasa: Chuang
Penerbit : Awareness Publication
Cetakan : ke-36, Agustus 2018
Tebal buku : 307 halaman

Pernahkan diantara keramaian, kita merasa kesepian dan tiba-tiba suasana menjadi lebih hening dari sebelumnya? Pernahkan kita secara tiba-tiba merasakan emosi yang tidak tertahankan antara amarah dan bahagia kemudian kita merasa sedih?

Ataukah pernah diantara kita yang memiliki perasaan yang kurang damai mengenai hal apapun yang menyangkut kehidupan, kesuksesan, kesehatan bahkan masalah asmara? Rasanya secara 90 % rata-rata manusia yang hidup diera serba canggih seperti saat ini pernah mengalami fase-fase hidup yang saya utarakan tersebut.

Sebagai manusia yang memiliki kehidupan berdampingan dengan individu lainnya, dirasa sangat penting untuk dapat mengolah perasaan untuk dapat berdamai minimal dengan diri kita sendiri.

Olah perasaan dan pikiran ini paling mudah dilakukan dengan cara bermeditasi ataupun melakukan yoga selama 3 kali seminggu. Trauma, rasa sakit hati, kekecewaan, takut, khawatir adalah beberapa perasaan yang seringkali menghantui kehidupan manusia hingga tidak jarang menyebabkan penurunan kesehatan.

Beberapa emosional negative tadi dibahas tuntas dalam sebuah buku yang didominasi dengan warna coklat dan dengan sampul seekor cacing dalam seeonggok kotaran. Ya, tebakkan anda tepat, buku dengan judul asli "Opening the Door of Your Heart" atau " Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya" (judul buku di Indonesia) memiliki keajaiban dengan 108 cerita pembuka pintu hati yang tentunya meraih 5 bintang di situs amazon.com.

Buku yang memiliki kekuatan pikiran ini karya seorang International Best Selling Author dari London yang bernama Ajahn Brahm. Brahm merupakan seorang sarjana fisika teori Universitas Cambridge dan memutuskan untuk menjadi bhikkhu di usia 23 Tahun di hutan Thailand.

Sosok yang ramah, murah senyum dan damai ini memiliki puluhan karya yang mampu untuk mendamaikan setiap hati yang membacanya, seperti Hello Hapiiness,Superpower Mindfulness, Hidup Senang Mati Senang,Trilogi Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya (1,2 dan 3), Horee! Guru Si Cacing dating dan masih banyak lagi.

Tampilan buku luar biasa ini sangat menarik perhatian saya ketika saya melihatnya berjejer dengan 2 rangkaian buku trilogy cacing dan kotoran kesayangannya di rak buku.

Saat pertama kali membuka buku ini, terlihat beberapa testimoni dari beberapa orang-orang hebat Indonesia seperti Jacob Oetama, Jaya Suprana, Susy Susanti dan masih banyak lagi yang membenarkan bahwa buku ini benar-benar dapat memberikan efek positif bagi orang yang membacanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline