Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

The Phoenician Scheme, Dark Comedy Wes Anderson yang Unik

Diperbarui: 15 Juni 2025   17:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

The Phoenician Scheme. (Universal Pictures)

Wes Anderson populer dengan film-filmnya yang memiliki cerita yang unik dan visual yang menawan. Karya terbarunya, The Phoenician Scheme, sudah bisa disaksikan di bioskop. Tentang apakah film teranyarnya ini? 

Zsa-zsa Korda (Benedicio el Toro), seorang pebisnis yang diduga licin dan licik. Ia mengalami percobaan pembunuhan sekian kalinya. 

Kali ini Wes Anderson menampilkan keluarga unik dengan karakter yang kontras (sumber gambar: Universal Pictures dalam IMDb) 

Korda rupanya selamat, meski terluka parah. Padahal, ia sempat masuk alam kematian, tapi rupanya ia masih diberi kesempatan hidup lagi. Berpikir ia mungkin tak selamat lagi ke depannya, ia kemudian memanggil puterinya yang calon biarawati sebagai calon ahli warisnya.

Putrinya, Liesl (Mia Threapleton) sangat jauh berbeda dengan Korda. Ia sosok yang alim. Ia begitu kesal mendengar segala hal buruk tentang bisnis ayahnya. Ia tak tertarik menjadi pewaris kerajaan bisnis keluarganya. Ia datang karena penasaran tentang pembunuh ibunya. Korda berjanji akan memberitahukan dugaan pelakunya bila puterinya mau menandatangani dokumen ahli waris.

Korda memanggil putrinya yang seorang calon biarawati untuk meneruskan bisnisnya (sumber gambar: Universal Pictures dalam IMDb) 

Namun, musuh Korda masih begitu banyak, termasuk pemerintah di berbagai negara. Mereka melakukan sesuatu agar bisnis Korda bangkrut. Korda yang masih memiliki proyek Phoenicia kemudian membujuk para investornya untuk menyetujui skema investasinya. Ia mengajak Liesl dan tutor biologi sekaligus sekretaris bernama Bjorn (Michael Cera). Namun, ancaman pembunuhan masih terus berdatangan.

Dark Comedy yang Memikat
Wes Anderson kembali berkolaborasi dengan Roman Coppola dalam mengagas cerita ini dengan Wes Anderson sebagai penulis skenario, produser, dan sutradara. Ia juga kembali bekerja sama dengan berbagai aktor dan aktris seperti Tom Hanks, Mathieu Amalric, Jeffrey Wright, Scarlett Johansson, Benedict Cumberbatch, Rupert Friend, Bill Murray, dan Willem Dafoe.

Wes Anderson kembali bekerja sama dengan Roman Copolla mengagas ide cerita film (sumber gambar: Universal Pictures dalam IMDb) 

Ya, Wes Anderson terkenal sebagai sutradara yang sering mengajak beberapa aktor aktris yang sama berulang kali di filmnya. Yang lumayan sering adalah Bill Murray dan Willem Dafoe yang juga muncul di film ini sebagai para sosok yang mengadili para ruh apakah bakal masuk neraka atau surga.

Apabila kalian sudah sering menyaksikan film-film auteur karya Wes Anderson tentu hafal dengan gaya visual filmnya yang simetri dan menggunakan warna-warna tertentu, sehingga dulu sempat ngetren cara membuat video ala-ala Wes Anderson. Ia dikenal suka menggunakan narasi dan perbabakan, juga tema tentang keluarga disfungsional dan hubungan cinta yang tak biasa.

Wes Anderson dikenal dengan visual simetrisnya yang memberikan pengalaman sinematik yang unik (sumber gambar: Universal Pictures dalam IMDb) 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline