Lihat ke Halaman Asli

Bagus Santoso

Pelajar/Mahasiswa

EPS dalam Era Teknologi: Perlukah Disesuaikan dengan Algoritma dan Big Data?

Diperbarui: 2 September 2025   12:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Freepik.com

Di era digital saat ini, teknologi informasi telah mengubah hampir seluruh aspek kehidupan bisnis dan keuangan. Perusahaan semakin bergantung pada analisis data besar (big data) dan algoritma pintar untuk mengambil keputusan strategis. Di tengah transformasi ini, muncul pertanyaan penting:

-Masih relevankah Earnings Per Share (EPS) dalam bentuk konvensional?

=Ataukah sudah waktunya EPS juga disesuaikan atau diperkuat dengan pendekatan berbasis data modern?

Apa Itu EPS dan Mengapa Penting?

Earnings Per Share (EPS) adalah rasio keuangan yang menunjukkan laba bersih perusahaan yang tersedia untuk setiap lembar saham biasa. Rumus dasarnya:

EPS = (Laba Bersih -- Dividen Saham Preferen) / Rata-rata Saham Biasa Beredar

EPS sering dijadikan indikator utama oleh investor dalam menilai Kinerja profitabilitas perusahaan, Potensi return atas investasi saham, Efisiensi perusahaan dalam menghasilkan laba. Namun, EPS hanya menceritakan sebagian dari cerita keuangan---dan sering kali bersifat historis serta tidak dinamis terhadap perubahan data real-time.

Masalah EPS Tradisional di Era Digital

Meskipun EPS masih digunakan luas, beberapa keterbatasannya menjadi semakin jelas dalam era digital:

1. Statik dan Terlambat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline