Jakarta, 07 September 2025 -- Program Jaga Harapan yang digagas oleh Salam Setara menghadirkan pendekatan baru dalam pemberdayaan ekonomi keluarga rentan. Melalui program ini, zakat ditransformasikan menjadi modal produktif untuk memperkuat sektor pangan dan membangun kemandirian keluarga di berbagai daerah di Indonesia.
Berbeda dari bantuan sosial konvensional, Jaga Harapan memfokuskan dukungan pada pengembangan usaha mikro berbasis pangan, seperti kuliner rumahan, pertanian, peternakan, dan pengolahan hasil pangan lokal. Setiap penerima manfaat mendapatkan modal hingga Rp25 juta yang disalurkan secara langsung untuk memperkuat rantai pasok pangan, membeli bahan baku, dan meningkatkan kapasitas produksi.
Selain bantuan modal, peserta juga memperoleh pelatihan dan pendampingan intensif di bidang manajemen keuangan, pengolahan pangan, pemasaran digital, serta praktik bisnis berkelanjutan. Pendekatan ini memastikan bahwa keluarga penerima manfaat tidak hanya terbantu secara ekonomi, tetapi juga mampu membangun ketahanan pangan di tingkat rumah tangga.
"Melalui Jaga Harapan, kami ingin menunjukkan bahwa zakat tidak hanya sekadar bantuan, tapi energi pemberdayaan yang menumbuhkan kemandirian dan solidaritas sosial," ujar Ahmad Mujahid, Direktur Eksekutif Salam Setara.
Program ini juga sejalan dengan upaya percepatan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), terutama pada poin:
SDG 1 (Tanpa Kemiskinan)
SDG 2 (Tanpa Kelaparan)
SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera)
SDG 5 (Kesetaraan Gender)
SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).