PULPEN TALI
Oleh: Ade Imam Julipar
24-07-18
Kemarin siang saya memerlukan datang ke salah satu Bank di Tangerang untuk membuka rekening baru. Di dalam sudah terlihat antrian yang cukup panjang. Ini terlihat dari orang yang duduk di ruang tunggu. Setelah mengambil nomer antrian di mesin kartu antrian, saya pun langsung duduk di ruang tunggu. Ikut mengantri.
Sambil menunggu, saya coba memperhatikan aktifitas di depan saya: seorang nasabah yang sedang dilayani oleh petugas bank. Mata saya tertumbuk pada benda yang sedang dipegang nasabah itu: Pulpen tali.
Melihat itu alam bawah sadar saya pun langsung menyeruak ke permukaan. Entah kenapa setiap melihat ada sesuatu yang tidak manusiawi, kelebatan pikiran saya tidak bisa diajak kompromi. Selalu saja mencari jalan untuk mengungkapkan.
Pulpen tali. Pulpen itu pada ujungnya ada tali, dan talinya terhubung pada dudukan pulpen di atas meja. Jadi, pulpen itu tidak bisa kemana-mana. Akan tetap ada disitu. Walaupun pergi dari tempatnya, itu hanya bisa sejauh panjang tali.