Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media Dorong UMKM Go Digital Lewat Program Kampus Desa Pendekar Mulyaharja

Bogor, 25 Mei 2025 -- Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media semester 2 Sekolah Vokasi IPB University menggelar acara Seminar dan Workshop Kampus Desa yang bertema Pelatihan Digitalisasi Ekonomi Kreatif Masyarakat Mulyaharja (PENDEKAR) untuk memenuhi proyek akhir mata kuliah Diseminasi Informasi. 

Kegiatan ini berlangsung di Desa Mulyaharja, Bogor Selatan, tepatnya di Agro Edu Wisata Organik Mulyaharja yang dilaksanakan pada hari Minggu, 25 Mei 2025. Acara dimulai pada pukul 08:25 WIB hingga pukul 11:35 WIB, yang dihadiri oleh masyarakat Desa Mulyaharja khususnya pelaku UMKM dan perangkat desa. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi, khususnya di bidang pemasaran digital (digital marketing) agar mampu bersaing di era digital.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Ketua Pelaksana Program Kampus Desa, yaitu Fajri Abdillah, dilanjut dengan sambutan oleh pihak kampus, yaitu Ibu Erna Ernawati M. Si dan sambutan dari perwakilan perangkat desa, Bapak Muslim Yuliantono, S. Sos. Dalam sambutannya, Bapak Muslim menyampaikan bahwa mengikuti perkembangan digital terutama AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan merupakan hal penting untuk meningkatkan dan mengembangkan kreativitas usaha.

Pemaparan materi oleh Badar Muhammad, S. Kpm., M. Si. (Pak Badar) selaku dosen Program Studi Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB University, yang membahas mengenai Literasi Digital dan UMKM Berkelanjutan. Pak Badar mengatakan bahwa Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu penggerak ekonomi di Indonesia.

Pada pemaparannya, Pak Badar menyampaikan bahwa terdapat 4 pilar penting dalam literasi digital, diantaranya adalah kritis, etis, produktif, dan kolaboratif. Selain itu, beliau juga menyarankan agar pelaku UMKM dapat mempelajari perilaku konsumen, sebagai contoh perilaku konsumen yang mencari produk di internet sebelum membeli. Pak Badar juga memberikan informasi tentang alat-alat digital yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM agar dapat bersaing di era digital, beberapa alat tersebut berupa alat pembayaran digital (QRIS, Gopay, DANA, OVO), E-Commerce (Tokopedia, Shopee, Lazada, Tiktok shop). Dalam pemaparannya, beliau juga menjelaskan bahwa UMKM berkelanjutan bukan hanya sekedar mencari keuntungan ataupun profit, namun juga dapat bermanfaat.

Acara ini tidak hanya berisi pemaparan materi, namun juga terdapat Workshop/ Pelatihan Pembuatan Akun Media Sosial dan E-Commerce Bisnis oleh sekelompok mahasiswa Program Studi Komunikasi Digital dan Media Sekolah Vokasi IPB University kepada pelaku UMKM di Desa Mulyaharja. Pelatihan yang diberikan berupa pembuatan akun media sosial bisnis, pembuatan konten digital, fotografi produk, pembuatan caption menarik menggunakan AI, hingga strategi pemasaran digital.

Antusias masyarakat desa dapat terlihat dengan jelas, ketika dibukanya pelatihan oleh narasumber dan kelompok mahasiswa Program Studi Komunikasi Digital dan Media. Mereka sangat antusias dan aktif berkomunikasi, bertanya, dan juga menerima informasi pengalaman lain yang berkaitan dengan aktivitas bisnis yang mereka jalani.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa Program Komunikasi Digital dan Media berharap dapat memberikan kontribusi nyata yang berdampak positif bagi masyarakat Desa Mulyaharja, khususnya bagi para pelaku UMKM. Dengan memanfaatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang komunikasi digital, mahasiswa berupaya mendorong transformasi digital dalam pengelolaan usaha, pemasaran, serta kapasitas sumber daya manusia. Harapannya, kegiatan ini tidak hanya menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat, tetapi juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang lebih adaptif dan berdaya saing di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini.