Bantaeng, Senin (11/02). Aksi demonstrasi berlangsung di depan Kantor Bupati Bantaeng, tepatnya di ruas jalan poros Makassar-Bantaeng di Jalan Andi Mannappiang, Kelurahan Lamalaka, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.
Mendengar aksi tersebut, Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin tidak tinggal diam. Berjalan kaki dari ruang kerjanya, dia didampingi sejumlah pejabat Pemkab Bantaeng menemui pendemo yang baru beraksi sekitar 15 menit.
Di tempat itu, Ilham Azikin mengatakan bahwa aksi demonstrasi merupakan ruang untuk menyampaikan suara rakyat. Menurutnya Pemerintah harus hadir dan sigap menerima serta tak kalah pentingnya merespon setiap aspirasi rakyat.
"Terima kasih atas apa yang teman-teman lakukan, pernyataan sikapnya sudah Saya terima. Kami akan jadikan acuan dalam pengambilan kebijakan", tegasnya.
Termasuk pelayanan-pelayanan, kata Bupati khususnya terkait kebutuhan secara administratif yang menjadi keluhan Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng (HPMB).
Aksi ini dimotori HPMB dengan menyuarakan aspirasinya kepada Pemerintah Kabupaten Bantaeng, lebih khusus ditujukan kepada Faisal selaku Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Bantaeng.
Dari pernyataan sikap tertulis HPMB disinyalir Faisal tidak memperlihatkan etikat baik melakukan pembinaan pada organisasi itu. Hal itu menggiring belum diterbitkannya belum Surat Keterangan Terdaftar (SKT) HPMB di Kantor Kesbangpol Bantaeng.
"Bupati Bantaeng segera copot Faisal, S.STP, M.Si sebagai Kepala Kantor Kesbangpol Bantaeng dari jabatannya. Pemda Bantaeng segera terbitkan SKT PP-HPMB", tulis Jenderal Lapangan HPMB, Mabrur.
Tidak lama berselang Bupati Bantaeng berbicara di depan pendemo, aksi itu pun bubar dengan damai meninggalkan lokasi. Aksi ini cukup tertib hanya menggunakan sebagian badan jalan dan diawasi pihak keamanan. (AMBAE)
salam #AMBAE
