Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Politik

Supersemar Kepercayaan Soekarno kepada Soeharto yang Blunder

6 Maret 2024   17:31 Diperbarui: 6 Maret 2024   17:38 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa Soekarno Percaya kepada Soeharto untuk menjalankan Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar)

Supersemar Setiap tahun tanggal 11 Maret selalu dikenang sebagai hari bersejarah bagi Rakyat Indonesia. 

Seperti saat jatuhnya Soeharto 20 Mei 1998 Supersemar bisa jadi inilah titik awal dari jatuhnya Soekarno oleh People massa.

Dua pemimpin yang bisa membawa bangsa ini terlepas dari jatuhnya hampir mirip satu karena kudeta PKI dan yang kedua adalah karena People power.

Naskah asli yang menjadi kontroversi keberadaannya sering membuat semua bertanya tentang keabsahan surat perintah sebelas maret ini.

Hilang karena pengelolaan arsip negara yang buruk dan juga atau unsur kesengajaan adalah perlu dicari dengan tim pencari fakta.

Namun mengapa Soekarno percaya Soeharto?

Realita akhirnya banyak yang tewas dalam pembersihan PKI dan underbownya dan lebih banyak lagi yang dihukum tanpa pengadilan. 

Sampai puluhan tahun banyak yang mendekam tanpa pengadilan dan banyak anak bangsa yang mati sebab tidak ada alasan yang membuat yakin mereka dibunuh karena di cap PKi oleh Tentantar, simpatisan ormas tertentu dan juga masyarakat umum yang terprovokasi Supersemar.

Itu juga sebuah realita yang ada di penjara puluhan tahun karena terlibat langsung, simpatisan atau bahkan dapat dari fitnahan mereka mendekam hidup puluhan tahun di penjara juga sebuah fakta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun