bagaimana layar lebar menjadi arena perebutan makna sejarah, sekaligus pengingat bahwa peristiwa 1965 tidak sekadar soal politik.
Di bawah Orde Baru, nama Lekra dibungkam, tetapi hari ini warisannya kembali dilihat. Selama tiga dekade, generasi Indonesia hanya mengenal Lekra
Peristiwa 1965 memberikan rasa trauma yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Sejak peristiwa sejarah yang terjadi pada tahun 1965, sistem politik di Ind
Berbicara G30S tidak hanya sekedar peristiwa. Di baliknya ada nasib orang-orang terdekat dari para kader dan simpatisan PKI yang menjadi korban
Ada pesan tersembunyi di balik opini paska demo bubarkan DPR
1. Apa latar belakang munculnya PKI sebagai partai politik di Indonesia? → PKI berawal dari ISDV (Indische Sociaal Democratische Vereeniging) yang did
Guru Gembul bedah film "Merah Putih" sebagai konspirasi PKI. Bukan untuk dipercaya, tapi sebagai latihan nalar kritis melawan "cocoklogi" dan hoaks.
Bunga yang tak sempat mekar. Untuk dipa dari sahat satu keyakinan.
Segera. Cerita yang terlalu lama dibungkam, kini berbicara.
The presence of Indonesia Communist Party (PKI) brings a lot of difference in revolution progress. The radical youth who fight among the Dutch coloniz
HMI dan Masa Depan
Gedung Sarekat Islam (SI) Semarang bukan sekadar bangunan tua, bangunan ini menyimpan kenangan tentang pergerakan nasional bangsa ini
Tegas, setia, dan rela berkorban begitulah Ahmad Yani dikenang dalam sejarah Indonesia
Tragedi Kampung Kolam Penumpasan PKi di Sumatera Utara
Ingin menjelajahi latar belakang tragedi berdarah yang menggoncang Bandar Betsy pada tahun 1965? Kejadian ini tidak hanya berkaitan dengan pertikaian
Korban kekerasan oleh PKI 1948 dan malam tragedi G30S 1965 seringkali terlupakan, sementara korban tragedi 1965-1966 mendapatkan perhatian lebih dalam
Di balik sejarah resmi, ada Aliarcham—tokoh muda yang menyatukan iman, ide, dan keberanian melawan penindasan.
Tan Malaka : Mengapa Berkonflik Dengan PKI ? Dengan Belanda Dan Pemerintah RI (Bung Karno) ?
Mendengar magisnya alunan melodi gitar dari album “Roekmana’s Repertoire” yang saya putar via gawai dengan headset yang bergelayut di telinga, disusul
Aidit saat itu sedang berada di Yogyakarta. Setelah peristiwa G30S, ia segera melarikan diri ke Semarang, lalu ke Boyolali, Jawa Tengah. Namun,....
