Mohon tunggu...
Made Allan Theja Kurniawan
Made Allan Theja Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha

Sebagai manusia biasa yang selalu termenung untuk memikirkan apa yang terjadi di lingkungan sekitar untuk melihat kausalitas yang tereksistensi untuk sekedar menjawab bagaimana suatu hal dapat bekerja, karena tuhan tidak bermain dadu.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membangun Masa Depan Harmonis: Jejak Tri Hita Karana dalam Arsitektur dan Pendidikan

29 September 2025   10:54 Diperbarui: 29 September 2025   10:54 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setelah memahami Tri Hita Karana (THK) sebagai filosofi kuno yang menawarkan resep kebahagiaan melalui harmoni, pertanyaan berikutnya adalah: bagaimana konsep ini diwujudkan dalam kehidupan modern? Jawabannya ternyata lebih konkret dari yang dibayangkan. THK bukan sekadar gagasan abstrak, melainkan sebuah prinsip hidup yang telah lama terwujud dalam berbagai aspek, mulai dari cara kita membangun ruang hidup hingga cara kita mendidik generasi penerus. Artikel ini akan menjelajahi implementasi praktis THK dalam dua bidang krusial: arsitektur-tata ruang dan pendidikan, menunjukkan betapa relevannya kearifan lokal ini dalam membentuk masa depan yang berkelanjutan.

 Pembangunan modern seringkali dihadapkan pada dilema: mengejar kemajuan ekonomi dan teknologi seringkali mengorbankan kelestarian lingkungan dan kohesi sosial. Gedung-gedung pencakar langit yang megah bisa saja menciptakan keterasingan bagi penghuninya, dan sistem pendidikan yang berfokus pada prestasi akademik semata dapat mengabaikan pembentukan karakter dan kecerdasan emosional. Fenomena ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan, persis seperti yang diperingatkan dalam filosofi THK. Dengan menerapkan prinsip-prinsip THK, kita dapat merancang sebuah pendekatan pembangunan dan pendidikan yang lebih holistik dan manusiawi. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun