saya minta maaf karena berkata pemimpin indonesia itu bodoh......
ini ucapan yang salah...Â
Â
  Karena saya melihat sesuatu yang tidak masuk akal di negeri ini
  NEGERI yang kaya sumberdaya alam dan banyak orang yang pintar....
  Begitu lemahnya rupiah ,naiknya harga barang ,banyak rakyat yang miskin......
  Utang negara dijerat bunga dan menyebabkan inflasi...
ternyata dinar dan dirham bukan solusi ,menghapus uang kertas uang angka dan bank bukan solusi........
karena di jaman nabi pernah terjadi kenaikan harga... dan ada orang miskin atau orang yang sempit rejekinya....
yang jadikan naik harga ,kelapangan dan kesempitan rezeki... Dibawah komando Allah.... Dibawah perintah Allah.....
Allah berbuat apa yang dikehendakinya......... bukan karena salah presiden... mau protes... jangan protes presiden...
silahkan protes demo curhat doa... sama Allah yang 24 jam tidak mengantuk tidak tidur.... Allah dengar dan lihat....
presiden yang kafir maupun mukmin tetap dibawah kehendak Allah.....Â
kenaikan harga barang merupakan ketetapan Allah
Fenomena kenaikan harga barang bahkan pernah terjadi di zaman Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. Disebutkan dalam riwayat bahwa di zaman sahabat pernah terjadi kenaikan harga. Mereka pun mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan menyampaikan masalahnya. Mereka mengatakan,
"Wahai Rasulullah, harga-harga barang banyak yang naik, maka tetapkan keputusan yang mengatur harga barang."
Mendengar aduhan ini, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab,
"Sesungguhnya Allah adalah Dzat yang menetapkan harga, yang menyempitkan dan melapangkan rezeki, Sang Pemberi rezeki. Sementara aku berharap bisa berjumpa dengan Allah dalam keadaan tidak ada seorang pun dari kalian yang menuntutku disebabkan kezalimanku dalam urusan darah maupun harta." (HR. Ahmad 12591, Abu Daud 3451, Turmudzi 1314, Ibnu Majah 2200)