Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Janji Pejuang Kecil

29 Agustus 2020   12:52 Diperbarui: 29 Agustus 2020   13:25 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
MerahPutih (knpikotasemarang.org)

*Persembahan 75 Puisi Merdeka #22

Janji Pejuang Kecil


Dikatakannya kepada sang anak, bahwa ia hendak pergi berperang, bergerilya kedalam hutan,
bersama saudara-saudara seperjuangan, melawan penjajah yang zalim.

Dinasehatkannya kepada sang anak, Ia akan pergi kemedan pertempuran yang tak seimbang,
Besar kemungkinan ia tak kembali lagi, jaga ibu dan adik-adikmu, harap sang ayah.

Dikuatkannya hati sang anak, ia memilih mati dari pada terjajah,
sehingga sang anak mampu mengenangnya.
Ucapan terakhirnya, sebelum ia syahid "Jangan menyesali kematianku"
sebab Kamu dan anak cucuku akan menikmati Kemerdekaan"

Balikpapan, 21.08.2020
Ali Musri Syam Puang Antong

*Baca Puisi Lainnya :

https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5f493a75097f3640e142d9b2/tentang-kemerdekaan-cinta

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun