Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Editor - Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pada Kelas yang Tertidur

14 Mei 2024   10:49 Diperbarui: 14 Mei 2024   11:05 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bangku kosong di ruang kelas (sumber: baritopost.co.id)

PADA KELAS YANG TERTIDUR

Oleh: Alfred B. Jogo Ena

Angin mengusap kursi-kursi yang kosong
menyapa murid-murid yang  tertidur
dalam genggaman gadget

di ruang-ruang yang tersekat tak peduli
yang mendengkur ketika guru sibuk berorasi
tentang etika dan cinta:
mana peduli tentang yang beginian?

Guru membuih tentang budi pekerti
dari A sampai Z metode dan kurikulum
yang tambal sulam seperti panen pepaya muda
bingungkan petani jika harus diperam:
entah berapa lama akan matang?


Angin kembali mengusap kursi-kursi kosong
menyapa murid satu per satu
dalam dunia mereka yang kian sepi
di tengah hiruk pikuk informasi
bingung cernakan makna:
mengapa berubah secepat desir bayu?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun